Rabu, 26 Februari 2020

Lucu Nih, Kafe Unicorn di Bangkok

Ramai diperbincangkan soal 'Unicorn' sejak debat capres kedua. Bicara soal unicorn, tahu nggak ada kafenya di Bangkok.

Unicorn adalah sebuah mitos berbentuk kuda dengan satu tanduk di atas kepalanya. Sosok Unicorn digambarkan berwarna pastel, dengan bentuk yang lucu.

Ternyata, makhluk mitos ini bahkan menginspirasi untuk membuat kafe dengan tema tersebut. Inilah Unicorn Cafe, yang letaknya berada di wilayah Krung Thep Maha Nakhon, Bangkok, Thailand.

Dikumpulkan detikTravel dari berbagai sumber, Senin (18/2/2019) kafe ini memiliki nuansa berwarna pink dengan hiasan-hiasan cerah yang menarik. Semua bentuk Unicorn seperti mengisi seluruh sudut ruangan.

Selain itu, meja, kursi, bahkan piring yang digunakan pun menggunakan warna-warna pelangi. Sangat sesuai dengan temanya!

Bahkan, makanan-makanan yang disediakan pun juga tidak kalah meriah. Ada rainbow cake, rainbow milkshake, spaghetti sampai burger dengan tanduk unicorn. Cute banget!

Traveler bukan cuma bisa makan dan menikmati suasana gemas di kafe ini. Tetapi, juga bisa berfoto menggunakan properti seperti kostum Unicorn, bando dan aneka aksesoris lainnya.

Di satu sisi, tampilan Unicorn Cafe yang manis ini ternyata cukup populer untuk semua kalangan. Tidak hanya anak-anak dan remaja wanita saja yang datang, namun juga traveler paruh baya hingga orang tua.

Nah, bagi traveler yang ingin berkunjung, bisa datang ke sini mulai hari Selasa-Minggu. Jam buka kafe mulai dari pukul 12 siang sampai 8 malam waktu setempat.

Bukan di Eropa, Kebun Anggur Ini Ada di Negara Tetangga

Kebun anggur menjadi salah satu destinasi wisata yang umumnya ada di negara-negara Eropa. Tapi kebun anggur yang cantik ini, adanya di negara tetangga.
Anggur pada umumnya hanya bisa tumbuh di negara yang memiliki iklim sub-tropis. Namun di Thailand bisa dikembangkan perkebunan anggur di kawasan Pattaya, yang juga menjadi objek wisata favorit wisatawan bernama Silver Lake Vine Yard.

Silver Lake Vine Yard memiliki luas sekitar 480 hektar, dan saya yakin memerlukan waktu paling tidak satu jam lebih untuk puas berkeliling kawasan ini.

Di dalam kebun anggurnya terdapat beberapa objek menarik dan instagramable, antara lain adalah replika dari kincir angin yang ada di Belanda, pabrik pengolahan juice dan pabrik wine. Tidak hanya itu, tempat ini memiliki taman yang sangat indah dan menarik.

Banyak juga pengunjung yang sekedar duduk santai dan berfoto di area taman nya. Walau kawasan ini cukup luas, tidak perlu khawatir, sebab tersedia mobil shuttle untuk berkeliling kawasan.

Untuk berkeliling kawasan, pengunjung harus membayar tiket sebesar 180 Baht atau sekitar Rp. 82.000. Armada mobil shuttle nya cukup banyak, sehingga tidak perlu kuatir mengantre lama.

Di Silver Lake Vine Yard juga terdapat souvenir shop yang menjual aneka olahan anggur dan berbagai merchandise menarik.

Namun sayangnya, saat saya bersama para pemenang d'Traveler of The Year 2018 sampai di tempat ini, waktu sudah menunjukkan jam 17.15, sehingga tidak dapat lagi mengikuti tour untuk berkeliling kawasan Silver Lake Vine Yard.

Namun, saya dan rombongan cukup beruntung. Sebab dari Silver Lake Vine Yard kita bisa menikmati pemandangan sunset yang spektakular. Terlebih cuaca sedang cerah, sehingga kami bisa mengambil foto dengan puas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar