Karnaval Pesona Danau Toba 2019 telah dimulai pekan ini. Bahkan, tak sedikit wisman yang dibuat terpukau.
Ribuan orang menggunakan pakaian adat memadati Jalan Sisingamangaraja, Balige, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara (Sumut). Mereka hadir untuk memeriahkan Karnaval Pesona Danau Toba 2019 yang akan di buka oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Selain diramaikan oleh masyarakat, siswa sekolah yang menggunakan pakaian adat, kegiatan itu juga diramaikan oleh delapan mobil hias.
Dari pantauan di lokasi, masyarakat terlihat sangat antusias menunggu dimulainya kegiatan yang dilakukan setiap tahun sekali ini. Bahkan, wisatawan asing asal Prancis pun terkesima.
"Very Beautiful," ujar Daniel (55) yang terkagum melihat kegiatan yang digelar, Sabtu (14/9/2019) di Balige.
Daniel yang datang bersama dua temannya pun tak mau kehilangan momen. Mereka langsung mengabadikannya dengan berfoto dengan muda mudi yang berpakaian hias.
Sementara itu, Yuni Naibaho Guide yang mendampingi Daniel dan teman-temannya menyatakan, Karnaval Pesona Danau Toba 2019 merupakan even yang cukup menarik.
Menurutnya, event ini dapat menjadi daya tarik untuk memikat wisatawan asing. "Maunya di infokan juga ke travel agent ada kegiatan ini. Jadi turis-turis asing bisa bisa tau," bebernya.
Lebih lanjut, dirinya bersama tiga wisatawan asing asal Prancis sebelumny tidak mengetahui ada kegiatan Karnaval Pesona Danau Toba 2019. "Ini karena kebetulan saja lewat sini," tandasnya.
Desa Terindah Sedunia Ada di Sumatera Barat
Mungkin banyak yang belum mengetahui, bahwa sebuah desa di Kabupaten Tanah Datar, Sumbar menjadi salah satu desa terindah di dunia. Inilah Nagari Tuo Pariangan.
Adalah Nagari Tuo Pariangan yang terpilih menjadi desa terindah versi Budget Travel yang merupakan media pariwisata berpengaruh di dunia. Desa ini masuk dalam 5 besar Desa Terindah disandingkan dengan Wengen di Swiss, Exe di Prancis, Niagara on The Lake di Canada dan Cesky Krumlov di Ceko. Sungguh penghargaan yang memukau untuk Indonesia.
Nagari Pariangan merupakan desa tertua di Minangkabau yang lokasinya tepat berada di lereng Gunung Marapi, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Pesona desa ini bukan saja menyajikan pemandangan hijau nan mempesona tapi juga memiliki suasana tenang di ketinggian 500 - 700 mdpl.
Mengunjungi Nagari kita juga disuguhi budaya dan arsitektur bangunan yang masih terjaga hingga saat ini.Salah satunya adalah Masjid Islah yang berusia ratusan tahun, bergaya arsitektur Dongsan ala dataran Tinggi Tibet. Hal ini membuktikan bahwa betapa majunya peradaban Minangkabau kala itu.
Selain itu Nagari Tuo Pariangan juga merupakan desa kuno dan sebagai cikal bakal lahirnya sistem pemerintahan khas masyarakat Minangkabau yang populer dengan nama Nagari. Di sini pula tempat asal muasal masyarakat Minangkabau sejak ratusan tahun silam.
Perjalanan menuju desa ini dapat ditempuh sekitar 3 jam dari Kota Padang dan 14 km dari kota Batusangkar.
Buat kalian yang penasaran dengan desa terindah ini,pastikan saat berada di Sumatera Barat untuk mengunjunginya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar