Rabu, 29 April 2020

Trump Sebut Tahu Kondisi Kesehatan Kim Jong Un yang Dirumorkan Meninggal

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyebut dirinya tahu persis mengenai kondisi kesehatan pemimpin Korea Utara Kim Jong Un. Trump juga mengatakan tak lama lagi, orang-orang juga bisa mengetahui kondisi Kim.
Trump ditanyai saat melakukan pengarahan di Gedung Putih pada Senin (27/4/2020) dan apakah ia memiliki informasi terbaru mengenai kondisi kesehatan Kim yang telah menjadi bahan spekulasi terlebih setelah dirumorkan meninggal dunia.

"Saya tidak bisa memberitahumu, tepatnya. Saya tahu pasti tapi tidak bisa mengatakannya sekarang. Saya hanya berharap dia baik-baik saja," kata Trump dikutip dari New York Post.

"Saya tahu bagaimana keadaannya, kalian mungkin akan mendengar (informasinya) tak lama lagi," sambungnya.

Sebelumnya, media pemerintah Korea Utara pada Senin (27/4) menerbitkan surat yang mengaku dari Kim Jong Un dalam upaya menghilangkan rumor tentang kondisi kesehatannya. Kim belum terlihat di depan umum sejak 11 April dan melewatkan peringatan ulang tahun kakeknya, Kim Il Sung, pada 15 April yang menambah spekulasi tentang kematian dirinya.

Berbagai spekulasi terkait kondisi kesehatan Kim Jong Un muncul seiring dengan ketidakmunculannya di depan umum selama 2 minggu sejak 11 April lalu. Wartawan China, Shijian Xingzou, mengatakan kabar meninggalnya Kim Jong Un berasal dari 'sumber yang valid'.

Sementara itu, jelas bahwa Korea Selatan tetap sangat skeptis tentang laporan terkait dengan kesehatan Kim yang memburuk, bersikeras informasi seperti ini sangat rahasia dan bahkan tidak akan dibagikan dengan sekutu Korea Utara seperti China.

Bertambah Lagi, Dokter 28 Tahun Meninggal Dunia Positif Corona

 Kabar duka kembali disampaikan oleh Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI). Salah satu dokter yang bertugas di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soewandi, Surabaya, dr Berkatnu Indrawan Janguk meninggal dunia.
Dokter yang sehari-harinya bekerja di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Soewandi ini meninggal pada Senin (27/4/2020), pukul 17.46 di rumah sakit tempatnya bekerja.

Terkait kabar ini, humas PB IDI dr Halik Malik pun membenarkan kabar tersebut. dr Halik mengatakan bahwa dr Indra, sapaan akrabnya, meninggal dengan status positif terinfeksi COVID-19 setelah dilakukan tes swab.

"Iya sudah dirawat cukup lama, dan dari tes swabnya terkonfirmasi positif COVID-19," kata dr Halik saat dihubungi detikcom, Selasa (28/4/2020).

Namun, dr Halik mengatakan sampai saat ini belum mengetahui kronologi sakitnya sampai meninggalnya dokter yang baru berusia 28 tahun ini. Tetapi, hal itu akan ditelusuri oleh tim audit untuk menggali lebih dalam terkait kronologinya.

"Itu kan baru sore meninggal, malam dikabarkan. Untuk kronologinya kita tidak mengetahui. Yang kita ketahui, dr Indra ini sudah dirawat sekitar seminggu di RSUD Soewandi yang juga merawat pasien-pasien COVID-19," jelasnya.

Sampai saat ini, jumlah dokter yang meninggal di sepanjang wabah virus Corona ini sudah mencapai 25 orang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar