Sabtu, 18 Juli 2020

Penampakan Terkini Lorong RS Husada yang Viral Saat Kebanjiran

Selain RS Cipto Mangunkusumo (RSCM), rumah sakit lain yang juga tergenang banjir pada Selasa (25/2/2020) pagi adalah RS Husada. Terletak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Pusat, rumah sakit ini sempat viral saat lorongnya kebanjiran.
Pantauan detikcom pada pukul 15:20, sudah tidak ada genangan di lokasi tersebut. Namun seorang kerabat pasien yang menginap membenarkan bahwa genangan sempat terjadi di rumah RS Husada, sebagaimana viral di media sosial.

Namun genangan semata kaki masih ditemukan pada sejumlah ruans jalan yang menjadi akses menuju rumah sakit tersebut. Beberapa kendaraan roda dua maupun roda empat masih bisa melintasinya.

Sementara itu, RSCM menyebut drainase sebagai salah satu faktor penyebab banjir. Pompa air yang tersedia tidak bisa mengantisipasi curah hujan yang sangat tinggi.

"Selama ini kita belum pernah mengalami curah yang sedemikian besar sehingga apa yang kami miliki ternyata dengan kondisi luar biasa tadi malam itu tidak cukup. Meskipun kami sudah siaga empat pompa," kata Direktur Utama RSCM, dr Lies Dina Liastuti.

4 Pompa Belum Mampu Cegah Banjir, RSCM Berencana Tingkatkan Drainase

Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) kembali mengalami banjir pada hari Selasa (25/2/2020) pagi. Pantauan detikcom, pukul 10.20 WIB, air menggenangi area taman di lorong menuju MRI Radio Diagnostik dan Pelayanan Jantung Terpadu.
Direktur Utama RSCM, dr Lies Dina Liastuti, mengatakan sebetulnya sudah ada empat pompa air yang disiagakan untuk mencegah kejadian banjir seperti pada hari Sabtu (22/2/2020) lalu. Namun demikian karena curah hujan yang begitu tinggi pompa tidak sanggup mencegah air masuk dan menggenang di beberapa titik.

"Selama ini kita belum pernah mengalami curah yang sedemikian besar sehingga apa yang kami miliki ternyata dengan kondisi luar biasa tadi malam itu tidak cukup. Meskipun kami sudah siaga empat pompa," kata dr Lies saat ditemui di RSCM, Selasa (25/2/2020).

"Tadi pagi akhirnya kami tadi dibantu damkar. Jam lima pagi mereka sudah datang untuk membantu menghilangkan genangan," lanjutnya.

Untuk mencegah kejadian serupa terulang, dr Lies berencana akan segera meningkatkan drainase di sekitar RSCM.

"Memang drainase kita perlu diperbesar, ditambah kemampuan daya tampungnya," pungkas dr Lies.

Satu Awak Kabin Korean Air Positif Virus Corona COVID-19

Salah satu awak kabin Korean Air dipastikan positif virus corona COVID-19. Hal ini disampaikan pihak maskapai pada hari ini, Selasa (25/2).
Hal ini mendorong kantornya di sekitar Bandara Internasional Incheon, Korea Selatan, untuk tutup dan mengentikan aktivitas.

Dikutip dari Reuters, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KCDC) juga mengkonfirmasi kebenaran informasi tersebut. Kantor Korean Air ditutup untuk melakukan karantina para karyawannya.

Hingga saat ini, awak kabin yang terinfeksi masih ditangani pihak Centers for Disease Control dan belum diketahui terinfeksi virus corona di dalam pesawat atau lingkungan masyarakat sekitarnya.
 https://nonton08.com/emak-ingin-naik-haji/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar