Jumat, 24 Juli 2020

4 Cara Enyahkan Bau Mulut Saat Pakai Masker Seharian

Selama pandemi virus Corona COVID-19, masyarakat di seluruh dunia dianjurkan untuk menggunakan masker demi menghindari paparan virus Corona. Salah satu masalah yang sering dialami oleh masyarakat selama menggunakan masker adalah bau mulut.
Meski terlihat sederhana, namun bau yang keluar dari mulut saat memakai masker bisa penggunanya merasa terganggu. Dikutip dari laman CNA, berikut empat cara untuk menghilangkan bau mulut saat pakai masker. Apa saja?

1. Jangan terlalu sering bernapas lewat mulut
Sebagian orang tidak menyadari bahwa mereka lebih sering bernapas menggunakan mulut saat mengenakan masker. Bernapas lewat mulut secara alami membuat mulut lebih kering, yang secara alami membuat napas kamu lebih bau.

"Ketika kita bernafas, terutama dengan mulut kita, udara lembab yang dihasilkan oleh bakteri terjebak dalam kain masker. Ketika tetesan mengering, mereka meninggalkan bau pada kain masker," kata Dr Koh Chu Guan, seorang konsultan senior di National Dental Centre Singapore Departemen Restorative Dentistry, Unit Periodontik.

2. Jika banyak berbicara, minum banyak air
"Jika Anda memiliki mulut kering, mungkin lebih baik minum air sesering mungkin," kata Dr Koh.

Untuk menutupi bau mulut, tidak ada salahnya untuk mengonsumsi permen mint bebas gula atau berkumur dengan pembersih mulut bebas alkohol.

3. Perhatikan makanan yang dikonsumsi
Beberapa jenis makanan yang kamu konsumsi ternyata bisa menjadi penyebab bau mulut. Di antaranya disebabkan oleh makanan yang tinggi karbohidrat terutama dalam makanan ringan dan makanan manis, yang meningkatkan terjadinya halitosis atau bau mulut.

"Makanan yang disarankan untuk membantu mengurangi bau mulut termasuk peterseli, paprika merah dan brokoli," kata Dr Chng.

4. Bersihkan lidah dan seluruh bagian mulut
Kebersihan mulut menjadi hal yang sangat penting untuk mendapatkan napas yang segar. Selain menyikat gigi, kamu juga harus membersihkan gigi secara teratur. Menyikat lidah juga bisa mengurangi bau yang tidak sedap karena sebagian besar bakteri bersarang di lidah. Tidak ada salahnya untuk menggunakan obat kumur anti bakteri secara teratur.

"Lidah adalah sumber halitosis (bau mulut). Sebagian besar bakteri berada di lidah, terutama di bagian belakang," jelasnya.

Satu Keluarga di Bogor Positif Corona, Seberapa Cepat COVID-19 Menyebar?

Satu keluarga di Kota Bogor dinyatakan positif virus Corona COVID-19. Dari enam anggota keluarga tersebut, dua di antaranya dilaporkan meninggal dunia yaitu anak dan bapak.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bogor, Sri Nowo Retno menjelaskan bahwa sang bapak sebelumnya dirawat di rumah sakit Kota Depok. Saat dirawat, statusnya adalah pasien dalam pengawasan (PDP).

"Sang bapak meninggal dunia dalam status (PDP)," katanya, dikutip dari Antara.

Sementara sang anak dilaporkan meninggal dunia, pada Selasa (21/7/2020). Diketahui, virus Corona memang mudah menular, tetapi seberapa cepat virus Corona ini menular?

Dikutip dari Metro UK, saat orang terinfeksi, diperkirakan bisa menularkan virus Corona COVID-19 ke orang lain setidaknya tujuh hari sejak munculnya gejala. Tetapi, dugaan lainnya menyebutkan virus ini bahkan bisa menular 1-3 hari sebelum gejala itu muncul.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Singapura pada Mei lalu, sebagian besar pasien COVID-19 tidak lagi menularkan virus usai 11 hari pasca terinfeksi. Penelitian tersebut juga menjelaskan, meski pasien dinyatakan positif Corona kembali setelah 2 tahun, virus itu tidak akan bisa ditularkan ke orang lain.

Ilmuwan Inggris, Sir Patrick Vallance, menyebut waktu yang paling rentan untuk menularkan virus Corona adalah satu hingga dua hari sebelum gejala muncul, atau setidaknya 2 hingga 3 hari pasca munculnya gejala.

"Sementara antara lima hingga tujuh hari, seseorang yang positif Corona kemungkinan menularkan virusnya lebih kecil," jelas Patrick.
https://nonton08.com/same-floor-same-dream-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar