Minggu, 22 Desember 2019

Menginap di 'Hotel Kapsul' Stasiun Gambir

 Traveler yang mau pergi atau baru pulang dari Stasiun Gambir bisa beristirahat sejenak di Pod Room Gambir. Penginapan yang bagaikan hotel kapsu.

Pod Room Gambir merupakan bagian dari Railway Transit Suite Hotel. Selain pod hotel, tersedia juga beragam pilihan tipe kamar yang bisa disewa baik secara short time, ataupun seharian. Namun jika ingin ekonomis, traveler bisa memilih untuk beristirahat di pod hotel.

Tarif sewa nya pun relatif cukup terjangkau, hanya Rp 125.000 untuk sewa selama enam jam dan Rp 175.000 untuk sewa satu hari. Namun jika sewa satu hari maka akan mendapat complementary berupa sarapan pagi. Setiap penyewa pod hotel mendapat fasilitas free WiFi, handuk mandi, sikat beserta pasta gigi, slippers dan air mineral. Namun untuk saat ini pod hotel baru tersedia untuk tamu pria dan belum ada kamar khusus untuk tamu wanita.

Saat mencoba pod hotel, saya akan menuju ke Bandung dengan kereta Argo Parahyangan pukuo 23.00. Karena ingin beristirahat sejenak, saya pun memutuskan untuk mencoba beristirahat di pod room. Walaupun saya mendapat ranjang di bagian atas, namun tidak masalah. Ranjangnya pun cukup nyaman dan tidak terlalu sempit, terutama bagi orang dengan tinggi 185 cm seperti saya. Di ranjang terdapat lampu baca maupun lampu tidur beserta meja lipat untuk meletakkan laptop atau buku. Privasi dengan tamu lain pun cukup terjaga, sebab ada tirai untuk menutup ranjang.

Untuk kamar mandinya, walaupun sharing dengan tamu lain, namun modelnya adalah shower dengan partisi, selayaknya kamar bilas di kolam renang. Sudah tersedia sabun dan shampo dalam dispenser di setiap kamar mandinya. Toiletnya pun juga cukup bersih. Selain itu tidak perlu jauh untuk sholat, karena terdapat ruangan untuk musholla walaupun hanya cukup untuk satu orang.

Hanya saja, bagi traveller yang agak fobia dengan gempa bumi harap berhati-hati, sebab setiap ada kereta yang melintas, suara dan getarannya cukup terasa sampai ruangan, namun bagi saya tidak terlalu mengganggu. Untuk restaurant pun letaknya tidak jauh, baik di lantai dua maupun lantai dasar terdapat berbagai pilihan tenant restaurant yang siap memanjakan lidah traveler.

Hanya selama berada di ruangan memang tidak diperkenankan makan atau mengkonsumsi apapun dengan bau yang menyengat, dan mohon untuk menjaga ketenangan ya traveler. Agak disayangkan sewaktu saya mencoba pod hotel ini masih ada saja tamu yang menerima panggilan telepon dan mengobrol, sehingga bisa mengganggu istirahat tamu yang lain.

11 Pemandian Air Panas di Bandung yang Cocok untuk Lawan Dingin

Sedang merencanakan liburan ke Bandung? Ada banyak aktivitas yang bisa kalian lakukan, mulai dari wisata kuliner, belanja, hingga wisata alam.

Pemandian air panas menjadi salah satu objek wisata alam yang banyak ditemui di Bandung. Letaknya yang kebanyakan berada di daerah dataran tinggi membuat pemandian air panas di Bandung dikelilingi pemandangan indah serta memiliki udara yang dingin dan sejuk.

Berikut adalah 11 pemandian air panas di Bandung yang cocok untuk relaksasi dan melawan udara dingin yang dirangkum detikTravel:

1. Pemandian Air Panas Kampung Cai

Pemandian air panas ini masih berada di kawasan Ranca Upas, Ciwidey yang sejak lama dikenal sebagai tempat kemah dan penangkaran rusa. Di sini tersedia dua kolam renang dengan air panas alami yaitu untuk anak-anak dan dewasa.

Untuk bisa menikmati air panas di pemandian ini kalian cukup merogoh kocek Rp 15.000. Selain berendam air panas, kalian juga bisa menikmati beberapa fasilitas bermain yang seru seperti paintball, flying fox dan masih banyak lagi.

2. Pemandian Air Panas Ciwalini

Berada di kawasan Agrowisata Perkebunan Teh Rancabali menjadikan pemandian air panas ini dikelilingi oleh kebun teh yang asri. Di sini tersedia dua kolam untuk pengunjung dewasa dan anak-anak. Bagi kalian yang ingin privasi lebih juga tersedia kolam privat yang bisa disewa.

Untuk berendam di Pemandian Air Panas Ciwalini, kalian cukup membayar Rp 20.000 per orang. Selain berendam, kalian juga bisa menjajal fasilitas lain seperti outbond.

3. Ciwidey Valley

Masih di kawasan Ciwidey, ada pemandian air panas Ciwidey Valley yang berada dalam satu kawasan dengan resort dan waterpark. Jadi tidak hanya berendam, kalian juga bisa menginap di fasilitas hotel dan glamping yang disediakan serta bermain air di waterpark.

Untuk menikmati fasilitas kolam air panas yang ada kalian cukup membayar tiket seharga Rp 50.000.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar