Sabtu, 06 Juni 2020

Sering Bersin Karena Debu? Kenali Penyebab dan Cara Mengatasinya

Bagi beberapa orang, debu dapat menyebabkan alergi. Saat alergi debu muncul, penderitanya akan mengalami sejumlah gejala pada tubuhnya. Paling umum, gejala yang timbul akibat alergi debu ialah bersin, batuk, mata berair dan merah, pilek, hidung gatal. Gejala tersebut dapat muncul seketika apabila penderita alergi ada di tempat berdebu.
Sejatinya, tidak semua jenis debu yang memicu timbulnya alergi. Melansir Medicalnewstoday, alergi disebabkan oleh adanya tungau debu yang berseliweran di udara. Tungau debu merupakan hewan yang berukuran teramat kecil, tidak dapat dilihat dengan kasap mata. Hewan ini hidup di tempat yang berdebu dan lembab, mulai dari kasur, sofa, lemari, karpet, tirai, dan perabotan lainnya. Tungau debu memakan kulit yang terkelupas dari manusia dan sisa-sisa bangkai hewan, seperti kecoa yang ada di ruangan.

Sulit untuk mendeteksi keberadaan tungau debu di dalam ruangan, karena ukurannya yang kecil. Oleh sebab itu, debu yang bercampur dengan tungau dapat terhirup hingga mengakibatkan alergi.

Keberadaan tungau dapat dicegah dengan rutin membersihkan rumah. Barang-barang, seperti kasur, sofa, karpet hendaknya dibersihkan dengan penyedot debu untuk mengangkat tungau yang menempel.

Jika kamu tak punya waktu luang atau punya alergi debu kronis yang dapat timbul saat membersihkan rumah, gunakan saja layanan Grab Clean & Fix. Di menu Clean & Fix, tersedia layanan khusus sedot tungau oleh penyedia jasa terpercaya.

Selama pandemi COVID-19, Grab tetap menyediakan layanan Clean & Fix dengan mewajibkan penyedia jasa mengikuti standar keamanan dan kesehatan yang berlaku. Hal itu dilakukan untuk menjaga keamanan penyedia jasa dan konsumen dari penularan virus Corona.

Hari ke-2 Dibuka, Lebih dari 1.600 Orang Olahraga Pagi di GBK

 Seiring dengan pemberlakuan transisi masa PSBB di Jakarta, kawasan Gelora Bung Karno (GBK) kembali dibuka untuk umum pada Jumat (5/6/2020) kemarin. Dikutip dari akun Instagram GBK, masyarakat dapat berolahraga outdoor di kawasan GBK dengan masuk dari Pintu 5 atau Pintu 10.
"Sesuai dengan arahan pemerintah bahwa aktivitas olahraga outdoor sudah bisa dilakukan, nah bagi #GBKPeople yang ingin berolahraga outdoor di kawasan GBK, mulai tanggal 5 Juni 2020 kendaraan dan para pejalan kaki dapat masuk dari Pintu 5 atau Pintu 10," tulis keterangan di akun @love_gbk, Jumat (5/6/2020).

Menurut petugas keamanan setempat, sejak pukul 07.30 hingga 10.30 WIB sudah mencapai 1.630 pengunjung.

GBK kembali dibuka untuk yang ingin olahraga.GBK kembali dibuka untuk yang ingin olahraga. (Foto: Ayunda Septiani/detikHealth)
"Hari ini dari pagi jam 07.30 hingga jam 10.30 sudah ada 1.630 pengunjung, tapi ini hanya di pintu 5 aja, belum digabung sama pintu 10," ujar salah satu petugas GBK saat ditemui detikcom pada Sabtu (6/6/2020).

"Untuk area ring road, untuk sepeda belum boleh masuk. Karena masih masa transisi jadi dibatasi untuk masuk ringroad," tambahnya.

Rosyadi, salah satu pengunjung dari kawasan GBK mengaku dirinya sengaja datang untuk berolahraga.

"Saya sampai di sini jam 10 tadi, emang katanya GBK dibuka jadi pengen nyobain aja benar apa nggak, sekalian melepas kangen juga sih udah lama nggak ke sini," ujar Rosyadi.
http://kamumovie28.com/mothers-lover-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar