Sabtu, 27 Juni 2020

Kemampuan Kamera iPhone SE Sebagus iPhone XR

 Tim DxOMark rampung menguji kemampuan kamera iPhone SE. Hasilnya ponsel murah Apple ini sama bagusnya dengan iPhone XR.
Tidak heran memang, pasalnya komponen kamera yang digunakan pada kedua ponsel sama. Sensornya 12 MP dengan aperture f/1.8.

Selain itu dibekali phase-detection autofocus, OIS dan kemampuan 5x Zoom. Sementara kamera selfienya 7 MP dengan aperture f/2.2.

Dengan semua perbekalan tadi, iPhone SE diganjar dengan nilai 101. Membuat ponsel murah Apple itu berada di peringkat ke-22 kamera ponsel terbaik.

Kendati skor total sama, oleh DxOmark posisinya ditempatkan di atas iPhone XR. Ini lantaran iPhone SE punya kemampuan video lebih baik.

Kedua ponsel terpaut dua angka, yakni 98 dan 96. Namun iPhone XR unggul satu angka dibandingkan iPhone SE dalam urusan foto, di mana skornya 104 dan 103.

Menurut DxOMark, poin keunggulan iPhone SE terletak pada eksposur dan kemampuan reproduksi warna yang baik. Demikin pula urusan detail saat memotret di luar ruangan.

Namun eksposur berkurang secara signifikan dalam kondisi cahaya rendah. Sehingga ponsel ini tidak cocok untuk mereka yang hobi memotret di malam hari.

Hasil portrait yang menjadi keunggulan iPhone SE dinilai cukup, meski terkadang tidak konsiten. Kemampuan zooming sendiri cukup oke di kondisi terang.

Untuk video iPhone SE punya kemampuan rekam yang sangat baik di resolusi 4K 30fps.

NASA Punya Kalung Ajaib, Cegah Penularan COVID-19

Rupanya NASA tidak hanya memikirkan misi antariksa saja, tetapi pandemi COVID-19 yang saat ini melanda dunia turut jadi perhatiannya. Untuk turut berpartisipasi menghentikan penyebaran Corona, NASA menghadirkan kalung ajaib.
Seperti diketahui, penyebaran virus Corona bisa terjadi di mana saja, salah satunya karena kita menyentuh wajah sendiri dengan sembarang setelah sebelumnya memegang sesuatu yang mana telah tersentuh banyak orang. Orang bisa terjangkit COVID-19 lewat mata, hidung, dan mulut.

Penggunaan masker memang diutamakan, akan tetapi menghentikan kebiasaan terdahulu untuk menyentuh wajah kita sendiri juga perlu diatasi. Persoalan tersebut coba diatasi NASA dengan merilis perangkat wearable berbentuk kalung.

Bukan kalung biasa. Seperti dilansir dari Mashable, Sabtu (27/6/2020) kalung yang dinamakan Pulse ini dijanjikan guna merubah kebiasaan kita dalam menyentuh wajah.

Dengan Pulse ini, orang yang mengenakan perangkat itu dan tangannya akan menyentuh wajah, maka Pulse dapat memberikan peringatan berupa getaran, sehingga mengurunkan niatan tersebut. Hal itu terjadi karena Pulse dilengkapi dengan sensor, yang mana berfungsi bila ada gerakan tangan menuju muka.

Secara visual, memang alat ini tidak terlalu fashionable karena sensor di kalung Pulse ini terbilang cukup besar dan mencolok apabila digunakan.

Meski demikian, Pulse ini bisa dirancang lewat printer 3D, di mana bila kalian mempunyai alat printer 3D bisa membuatnya sendiri dengan mengikuti tata caranya di situs Github.
https://nonton08.com/eldlive-episode-9-subtitle-indonesia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar