Sabtu, 27 Juni 2020

Microsoft Store di Seluruh Dunia Tutup Permanen Gegara Corona

Microsoft mengumumkan kabar mengejutkan. Gegara pandemi COVID-19, perusahaan peranti lunak ini akan menutup semua Microsoft Store yang ada di seluruh dunia.
Sebagaimana dilansir dari The Verge, Sabtu (27/6/2020) sumber yang mengetahui rencana Microsoft ini mengatakan awalnya perusahaan akan menutup toko-tokonya pada tahun depan. Akan tetapi, merebaknya virus Corona di berbagai penjuru dunia, menyulut rencana itu jadi lebih cepat.

Sementara lokasi Microsoft Store yang berada di New York, London, Sydney, dan Redmond direncanakan akan ditata ulang.

Perusahaan yang didirikan Bill Gates dan Paul Allen ini melakukan perubahan strategis dalam operasi ritelnya, dari menutup lokasi fisik dan fokus pada layanan digitalnya, yaitu di Microsoft dan toko-toko digital Xbox dan Windows yang mencapai hingga 1,2 miliar pelanggan bulanan di 190 pasar di dunia.

"Penjualan kami telah tumbuh secara online karena portofolio produk kami telah berkembang menjadi sebagian besar penawaran digital dan tim kami telah terbukti berhasil melayani pelanggan di luar lokasi fisik mana pun," ujar David Porter, Corporate Vice President Microsoft Store di blog resmi perusahaan.

Kepada The Verge, Microsoft menjanjikan tidak ada Pemutusan Hubungan Kerja (PHK), meski perusahaan merubah strategis bisnis ritelnya, dari offline ke online.

"Komitmen kami untuk menumbuhkan dan mengembangkan karir dari kumpulan talenta yang beragam ini lebih kuat dari sebelumnya," ucap Porter.

Diketahui, Microsoft Store memulai debutnya pada tahun 2009. Dengan berakhirnya toko fisik Microsoft itu, maka ia hanya bertahan 11 tahun. Di Microsoft Store yang diisi berbagai produk andalan perusahaan, seperti perangkat Surface, Xbox, hingga PC pihak ketiga.

Kemampuan Kamera iPhone SE Sebagus iPhone XR

 Tim DxOMark rampung menguji kemampuan kamera iPhone SE. Hasilnya ponsel murah Apple ini sama bagusnya dengan iPhone XR.
Tidak heran memang, pasalnya komponen kamera yang digunakan pada kedua ponsel sama. Sensornya 12 MP dengan aperture f/1.8.

Selain itu dibekali phase-detection autofocus, OIS dan kemampuan 5x Zoom. Sementara kamera selfienya 7 MP dengan aperture f/2.2.

Dengan semua perbekalan tadi, iPhone SE diganjar dengan nilai 101. Membuat ponsel murah Apple itu berada di peringkat ke-22 kamera ponsel terbaik.

Kendati skor total sama, oleh DxOmark posisinya ditempatkan di atas iPhone XR. Ini lantaran iPhone SE punya kemampuan video lebih baik.

Kedua ponsel terpaut dua angka, yakni 98 dan 96. Namun iPhone XR unggul satu angka dibandingkan iPhone SE dalam urusan foto, di mana skornya 104 dan 103.

Menurut DxOMark, poin keunggulan iPhone SE terletak pada eksposur dan kemampuan reproduksi warna yang baik. Demikin pula urusan detail saat memotret di luar ruangan.

Namun eksposur berkurang secara signifikan dalam kondisi cahaya rendah. Sehingga ponsel ini tidak cocok untuk mereka yang hobi memotret di malam hari.

Hasil portrait yang menjadi keunggulan iPhone SE dinilai cukup, meski terkadang tidak konsiten. Kemampuan zooming sendiri cukup oke di kondisi terang.

Untuk video iPhone SE punya kemampuan rekam yang sangat baik di resolusi 4K 30fps.
https://nonton08.com/eldlive-episode-6-subtitle-indonesia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar