Senin, 04 Januari 2021

Kevin Sanjaya Positif COVID-19, Sebut Tak Bisa Cium Bau Makanan

 - Kevin Sanjaya positif COVID-19 dan dipastikan batal ke Bangkok, Thailand, bersama Fernaldi Gideon pasangan ganda putra nomor satu dunia. Turnamen akan berlangsung pada 12 hingga 31 Januari.

"Berdasarkan tes terakhir yang dijalani Kevin pada 31 Desember 2020 kemarin, hasil swab test PCR dia positif," tutur dr Octaviani, dokter di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, dalam rilisnya.


Menurut dr Octaviani, swab PCR yang dilakukan Kevin terakhir kalinya yaitu Rumah Sakit Mitra Keluarga, Kelapa Gading, Jakarta Utara, tanggal 31 Desember 2020.


Namun tiga hari sebelumnya, pada tanggal 28 Desember, Kevin Sanjaya sempat melakukan tes Corona di Rumah Sakit Mitra Keluarga. Hasilnya menunjukkan Kevin positif COVID-19.


Kevin menyebut ia mengalami gejala COVID-19 tidak bisa mencium bau makanan, sedikit flu pada pertengahan Desember lalu. Kevin pun melakukan Swab PCR pada 20 Desember 2020 di Rumah sakit yang sama dengan hasil positif. Kevin pun kemudian melakukan isolasi mandiri di rumah.


"Terima kasih atas doa dan dukungannya, semoga saya bisa cepat pulih dan bisa berlatih kembali seperti semula. Ini sekaligus pelajaran bagi saya untuk selalu waspada ke depannya," sebut Kevin.


Gangguan indra penciuman merupakan salah satu gejala khas pada pasien positif COVID-19. Selain anosmia atau ketidakmampuan mencium bau, beberapa pasien juga mengeluhkan parosmia atau distorsi penciuman. Bagi pengidap parosmia, bau harum bisa tercium sebagai bau tidak sedap.

https://maymovie98.com/movies/wet-dreams/


Satgas Imbau Tenaga Kesehatan Tak Perlu Ragu dan Tunda Vaksinasi COVID-19


Tenaga kesehatan (nakes) jadi kelompok yang mendapat prioritas pemberian vaksin COVID-19. Rencananya sebanyak 1,3 juta nakes di Indonesia akan segera diberi suntikan vaksin COVID-19 di bulan Januari ini.

Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Reisa Broto Asmoro, mengajak agar para nakes tidak perlu menunggu dan menunda-nunda vaksinasi COVID-19. Vaksin sudah melewati proses uji praklinis, uji tingkat satu, dan tingkat dua sehingga seharusnya tidak ada keraguan dari sisi keamanan.


"Mungkin sebagian kita, teman sejawat kesehatan atau nakes, masih ada yang bertanya-tanya soal keamanan, efektivitas, bahkan mempertimbangkan aspek agama... Tentang amankah vaksin para guru kita, guru besar ahli vaksin yang punya pengalaman puluhan tahun, telah mendampingi proses pengkajian vaksin ini," kata dr Reisa.


"Yang saat ini sedang kita tunggu adalah efikasi. Di mana efikasi adalah persentase penurunan kejadian penyakit pada kelompok orang yang divaksinasi," lanjutnya dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (4/1/2021).


dr Reisa mengingatkan vaksinasi COVID-19 jadi kewajiban tenaga kesehatan. Tujuannya untuk melindungi diri sendiri dan orang lain.


"Ingat janji dan sumpah profesi kita untuk membaktikan hidup demi kepentingan peri kemanusiaan. Di sini termasuk mengutamakan keselamatan," ungkap dr Reisa.


Ini Alur Proses Verifikasi dan Registrasi Penerima Vaksin Corona di Indonesia


 Juru Bicara Vaksinasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan RI, dr Siti Nadia Tarmizi, MEpid, mengungkap alur proses verifikasi dan registrasi penerima vaksin Corona.

"Sasaran penerima vaksinasi akan menerima notifikasi atau pemberitahuan melalui SMS Blast dengan ID pengirim Peduli COVID," kata dr Nadia dalam konferensi pers yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (4/1/2021).


Selanjutnya, kata dr Nadia, para penerima akan diminta untuk melakukan verifikasi dan registrasi ulang untuk memberitahu status kesehatannya dan memilih tempat serta jadwal vaksinasi COVID-19.


dr Nadia menjelaskan, untuk daerah yang memiliki kendala jaringan internet, maka proses verifikasi dan registrasi akan dilakukan oleh Satgas Penanganan COVID-19 di kecamatan setempat.


"Registrasi ini sangat penting, karena sebagai upaya verifikasi dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang akan ditanyakan oleh sistem untuk mengonfirmasi domisili serta skrining sederhana terhadap penyakit penyerta yang diderita," jelasnya.

https://maymovie98.com/movies/wet-dream/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar