Jumat, 20 November 2020

Viral Video Nakes Berjuang Lawan COVID-19 di Jam-jam Terakhir Sebelum Meninggal

  - Viral video perawat yang tengah berjuang melawan COVID-19 di jam-jam terakhirnya sebelum meninggal. Ia merupakan seorang tenaga kesehatan berusia 28 tahun.

Dikutip dari Metro UK, perawat tersebut bernama Sergio Hernandez. Ia mengirimkan sebuah video kepada para kerabat di Madera, California, sebelum akhirnya dinyatakan meninggal dunia pada Jumat, akibat COVID-19.


"Aku akan kembali, ini bukan perpisahan," ucap Sergio menyemangati dirinya dan kerabat-kerabatnya, sambil menahan tangis.


Sergio begitu yakin, ia akan segera pulih dan kembali bersama keluarganya. Mengingat dirinya pun masih muda dan tak memiliki riwayat penyakit lain sebelum terinfeksi COVID-19.


"Saya yakin saya akan kembali setelah beberapa hari," kata Sergio begitu meyakinkan.


Sayangnya, semua tak sesuai harapan, beberapa jam kemudian, Sergio dinyatakan meninggal dunia dalam kondisi tengah diintubasi.


"Aku menginginkan itu, apa pun yang terjadi, dan prognosis yang telah Tuhan sediakan untukku, kamu selalu mengingatku apa adanya dan siapa aku," demikian pesan-pesan terakhir Sergio dalam video tersebut.


Di usianya yang masih terbilang muda, Sergio rupanya meninggalkan seorang putra dan seluruh keluarganya di Meksiko. Orang tua Sergio juga ternyata tertular COVID-19 tetapi mereka sudah dinyatakan sembuh.


"Seseorang yang masih muda dengan anak-anaknya sendiri, dan suka membantu orang, tidak memiliki komplikasi kesehatan, muda, kuat, penuh kehidupan," kata Adalberto, kerabatnya, mengenang kepergian Sergio.


Tak hanya itu, usai Sergio meninggal, keluarga mereka masih harus berurusan dengan hutang biaya RS selama Sergio menjalani perawatan di sana. Beruntungnya mereka memiliki kesempatan untuk mengumpulkan dana bantuan untuk biaya RS dan pemakaman Sergio.


Corona di Meksiko kembali melonjak. Dilaporkan ada lebih dari 10 ribu kasus baru dalam satu hari terakhir, berdasarkan data John Hopskins.

https://nonton08.com/movies/crouching-tiger-hidden-dragon-sword-of-destiny/


Bapak-bapak! Ini Lho 7 Cara Jitu Biar Sperma Makin Tokcer


 Kualitas sperma menjadi alat ukur kesuburan pria. Bagi pasangan suami istri yang sedang melakukan program kehamilan, beberapa hal perlu menjadi perhatian termasuk kualitas sperma.

Dikutip dari Mayo Clinic, kualitas sperma yang baik dapat dilihat dari tiga aspek yaitu jumlah sperma, kecepatan pergerakan sperma, dan bentuk sperma yang sempurna dengan kepala yang melingkar dan ekor yang panjang.


Pasalnya, tak semua pria memiliki tiga ciri-ciri kualitas sperma yang baik. Salah satu faktornya bisa disebabkan karena gaya hidup dan kelainan sperma.


Berikut ini 7 hal yang dapat dilakukan oleh pria untuk meningkatkan kualitas sperma yang telah dirangkum oleh detikcom dari beberapa sumber.


1. Berolahraga intensitas sedang secara rutin

Berolahraga secara rutin dapat membantu untuk meningkatkan kadar testosteron sehingga membuat sperma menjadi lebih berkualitas. Kuantitas olahraga yang dianjurkan oleh ahli adalah dua hingga tiga kali seminggu. Namun, perlu diketahui bahwa olahraga yang berlebihan juga dapat membuat kadar hormon testosteron menurun.


Dalam studi di Amerika Serikat, ditemukan bahwa pelari yang berlatih lebih dari 90 km per minggu mempunyai jumlah sperma lebih rendah dan sel-sel sperma kurang matang lebih banyak daripada pria berlari yang berlatih 50 kilometer per minggu.


Dapat disimpulkan bahwa olahraga dengan intensitas tinggi justru dapat membuat kualitas sperma menurun. Untuk itu, pilihlah olahraga dengan intensitas sedang yang cocok dengan tubuh Anda sehingga manfaatnya dapat terasa secara maksimal.


2. Membatasi konsumsi alkohol

Di beberapa penelitian ditemukan bahwa konsumsi alkohol yang berlebihan dapat menghambat proses regenerasi sperma. Ahli menyarankan untuk pria yang ingin meningkatkan kualitas atau jumlah sperma untuk tidak mengonsumsi alkohol lebih dari 3-5 gelas dalam seminggu. Namun agar lebih maksimal, maka dianjurkan untuk tidak mengonsumsi alkohol sama sekali.


3. Menjaga berat badan

Pria yang mengalami kelebihan berat badan atau obesitas berpotensi memiliki sperma yang berkualitas rendah. Hal ini dikarenakan kelebihan berat badan dapat mengakibatkan jaringan lemak pada kulit pembungkus testis yang menyebabkan naiknya suhu di testis.


Hal ini dapat membuat produksi sperma menjadi terganggu bahkan membunuh sperma di dalamnya akibat suhu yang terlalu tinggi. Anda dapat menjaga berat badan dengan olahraga secara teratur dan melakukan diet.

https://nonton08.com/movies/riders-of-destiny/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar