Rabu, 18 November 2020

Khusus Wanita, Ini 5 Tips Agar Bisa Orgasme Berulang Kali Saat Bercinta

 Sebagian orang, terutama wanita, dapat merasakan pengalaman orgasme berkali-kali (multiple orgasm) dalam satu sesi bercinta. Hanya saja perlu diketahui tidak semua orang selalu dapat merasakannya. Studi menyebut hanya sekitar 14-40 persen wanita yang merasakan multiple orgasme saat bercinta.

Lalu bagaimana bila kamu ingin menyenangkan pasangan dengan membuatnya orgasme berkali-kali? Dikutip dari Men's Health, berikut 5 cara yang bisa dicoba:


1. Pastikan keinginan pasangan

Tidak semua orang menginginkan sesi bercinta yang panjang, karena itu pastikan bahwa pasangan memang ingin meraih multiple orgasm. Organ intim mungkin terasa terlalu sensitif usai orgasme sehingga ada yang lebih memilih untuk beristirahat.


2. Istirahat sejenak

Usai pasangan mengalami orgasme yang pertama, jangan terburu-buru langsung melakukan rangsangan pada bagian intim. Klitoris wanita usai orgasme bisa sangat sensitif sehingga rangsangan justru malah menimbulkan perasaan tidak nyaman


3. Pertahankan suasana seksual

Penulis buku "The New Sex Bible for Women", Amie Harwick, menjelaskan salah satu kunci meraih multiple orgasm adalah dengan mempertahankan ketegangan atau suasana seksual. Sebagai contoh usai mencapai orgasme pertama, istirahat sebentar sambil tetap melakukan rangsangan-rangsangan, seperti pijitan atau ciuman ringan .


"Kamu ingin pasangan tetap mempertahankan perasaan terangsang saat tubuhnya mulai rileks usai orgasme pertama," kata Amie.


4. Coba rangsangan baru

Untuk meraih multiple orgasm, penting bagi kamu mencoba berbagai titik atau teknik rangsangan seksual. Tujuannya agar pasangan bisa merasakan sensasi rangsangan yang tidak membosankan.


Lakukan eksperimen pada area leher, kuping, dan dada pasangan lalu perhatikan reaksinya.


5. Gunakan mainan seks atau pelumas

Mainan seks atau pelumas dapat membantu agar pengalaman bercinta semakin optimal. Pelumas khususnya bisa membantu agar kondisi vagina tetap terlubrikasi dengan baik setelah orgasme.


"Jangan malu jika perlu pelumas ekstra saat orgasme sudah lebih dari satu kali. Kurang pelumas berisiko mengakibatkan seks terasa tidak nyaman bahkan mengganggu pasangan," kata psikolog dan terapis seks Holly Richmond, PhD.

https://indomovie28.net/movies/war-for-the-planet-of-the-apes/


Awas! Kedinginan Sepanjang Hari Menandakan Risiko Kematian Dini


Tidak ada yang dapat menjamin seseorang akan hidup lama dan berumur panjang. Bussiness Insider melaporkan 21 negara bagian Amerika Serikat mengalami peningkatan angka kematian bagi penduduk yang berusia antara 20 dan 55 tahun. Biasanya kematian yang akan datang menunjukkan tanda-tanda perubahan fisik seperti lemahnya tubuh dan lebih banyak tidur.

Ketika kematian mendekat, beberapa orang mungkin menyadarari perubahan fisik yang terjadi seperti perubahan pernapasan maupun berkurangnya intensitas buang air. Kenali tanda-tanda kematian dini yang bisa terjadi pada kapan dan siapa pun dikutip dari Cheat Sheet.


1. Detak jantung di atas 90 BPM

Analisis CMAJ menghubungkan detak jantung di atas 90 denyut per menit (BPM) saat istirahat dengan risiko kematian yang lebih tinggi. Cara menurunkannya bisa dengan jalan secara teratur, mengurangi stres, dan hindari merokok. Olahraga setiap hari akan memengaruhi detak jantung.


2. Merasa kedinginan sepanjang waktu

Sebelum seseorang meninggal, sirkulasi darah terfokus pada organ vital. Hal itu menandakan tidak adanya rasa hangat dari aliran darah yang mengalir ke tangan, kaki, dan tungkai. Anggota badan bagian lain mungkin akan terlihat membiru, pucat, atau timbulnya bintik-bintik.


3. Sering mengalami bau mulut

Bau mulut juga dapat menandakan masalah kesehatan mendasar yang cukup serius. Jika setelah minum air putih dan menggosok gigi sehabis makan masih merasakan bau mulut, periksakan diri ke dokter gigi. Sampaikan gejala dan keluhan yang dirasakan pada mulut.


4. Hilangnya kemampuan mencium secara perlahan

Indra penciuman dapat melemah seiring dengan bertambahnya usia. Dalam sebuah penelitian, kehilangan kemampuan untuk mencium adalah sinyal genetik berkurangnya kemampuan untuk bertahan hidup, dan kematian dini mungkin akan terjadi dalam lima tahun. Kehilangan kemampuan untuk mencium bukan hanya tanda kematian dini, tapi juga dapat mengindikasikan Alzheimer maupun penyakit lainnya.


5. Berhenti bernapas sementara ketika tidur

Jika napas berhenti sementara baik ketika bangun maupun saat tidur, dapat mengindikasikan sleep apnea atau gangguan tidur yang membuat napas penderitanya berhenti secara singkat selama beberapa kali saat tidur. Masalah tidur ini dapat berdampak fatal karena memicu masalah jantung dan komplikasi kesehatan lainnya yang dapat meningkatkan risiko kematian dini.

https://indomovie28.net/movies/ghost-note/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar