Jumlah kasus virus Corona COVID-19 di Indonesia bertambah 8.700 pada Selasa (9/2/2021). Total positif menjadi 1.174.779, sembuh 973.452, dan meninggal 31.976 kasus.
Jumlah suspek dipantau hari ini ada 77.086 orang. Sementara total kasus aktif alias pasien yang masih terinfeksi COVID-19 tercatat sebanyak 169.351 orang.
Detail perkembangan kasus virus Corona di Indonesia pada hari ini adalah sebagai berikut.
Kasus positif bertambah 8.700 menjadi 1.174.779
Pasien sembuh bertambah 10.424 menjadi 973.452
Pasien meninggal bertambah 213 menjadi 31.976
Sebelumnya, pada Senin (8/2/2021), tercatat total sebanyak 1.166.079 kasus positif COVID-19. Ada 963.028 pasien sembuh dan 31.763 kasus meninggal dunia
https://tendabiru21.net/movies/the-truth-beneath/
DKI 3.437 Kasus, Ini Sebaran 8.700 Kasus Baru COVID-19 RI 9 Februari
Pemerintah melaporkan penambahan 8.700 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Selasa (9/2/2021). Total pasien terkonfirmasi saat ini 169.351 kasus COVID-19.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus COVID-19 tertinggi yakni 3.437, disusul Jawa Tengah dengan 948 kasus, dan Jawa Barat sebanyak 775 kasus.
Detail perkembangan virus Corona Selasa (9/2/2021), adalah sebagai berikut:
Kasus positif bertambah 8.700 menjadi 1.174.779
Pasien sembuh bertambah 10.424 menjadi 973.452
Pasien meninggal bertambah 213 menjadi 31.976
Tercatat sebanyak 67.888 spesimen diperiksa hari ini di seluruh Indonesia, sedangkan jumlah suspek sebanyak 77.086.
Sebaran 8.700 kasus baru Corona di Indonesia pada Selasa (9/2/2021).
DKI Jakarta: 3.437 kasus
Jawa Tengah: 948 kasus
Jawa Barat: 775 kasus
Kalimantan Timur: 550 kasus
Bali: 453 kasus
Jawa Timur: 440 kasus
DI Yogyakarta: 228 kasus
Sulawesi Barat: 179 kasus
Sumatera Utara: 174 kasus
Sulawesi Selatan: 166 kasus
Kalimantan Selatan: 115 kasus
Nusa Tenggara Timur: 113 kasus
Kalimantan Utara: 104 kasus
Lampung: 98 kasus
Sulawesi Utara: 96 kasus
Nusa Tenggara Barat: 87 kasus
Sulawesi Tengah: 76 kasus
Riau: 73 kasus
Banten: 65 kasus
Papua: 63 kasus
Sumatera Selatan: 62 kasus
Sumatera Barat: 51 kasus
Kepulauan Riau: 51 kasus
Aceh: 47 kasus
Maluku Utara: 39 kasus
Kalimantan Barat: 35 kasus
Kalimantan Tengah: 32 kasus
Gorontalo: 31 kasus
Bangka Belitung: 28 kasus
Papua Barat: 28 kasus
Jambi: 22 kasus
Sulawesi Tenggara: 17 kasus
Bengkulu: 12 kasus
Maluku: 5 kasus
Pamer Benchmark, Intel Klaim Kalahkan Apple M1
Menjelang akhir tahun 2020, Apple meluncurkan chip M1 bersama dengan MacBook Air dan MacBook Pro terbaru. Chip berbasis ARM ini menandakan pertama kalinya Apple meluncurkan alternatif chip Intel, padahal keduanya telah bermitra selama 15 tahun.
Beberapa bulan setelah diluncurkan, Intel pun mencoba menyerang chip M1 dengan merilis sederet hasil benchmark yang mengklaim bahwa chip Core i7 generasi ke-11 jauh lebih unggul ketimbang chip M1.
Dalam beberapa slideshow yang dibagikan oleh situs PCWorld, Intel menampilkan beberapa hasil benchmark dari segi performa dan daya tahan baterai.
Misalnya, Intel mengatakan proses memindahkan presentasi PowerPoint dalam bentuk PDF 2,3 kali lebih cepat menggunakan laptop Windows dengan chip Core i7 generasi 11 dan RAM 16 GB ketimbang MacBook Pro 13-inch dengan chip M1 dan RAM 16 GB.
Intel juga mengklaim laptop dengan Core i7 bisa menjalankan aplikasi pembesar foto Gigapixel AI hingga enam kali lebih cepat dibandingkan MacBook Pro, seperti dikutip dari MacRumor, Senin (8/2/2021).
Sedangkan untuk performa gaming, Intel menekankan bahwa Mac bukan perangkat yang ideal untuk main game dan tidak mendukung banyak game seperti Gear Tactics, Hitman 2, Metro: Exodus, dan lain-lain. Hasil benchmarknya tentu lebih condong ke Intel Core i7.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar