Kamis, 18 Februari 2021

Kemenkes RI: Belum Ada Keputusan Final dengan Vaksin Corona Pfizer

  Ada tujuh vaksin Corona yang bakal digunakan di Indonesia, di antaranya vaksin PT Bio Farma, AstraZeneca, Sinopharm, Moderna, Pfizer, Sinovac, hingga Novavax. Sejumlah dosis dari vaksin tersebut ada yang sudah datang hingga belum final.

Salah satu yang belum final adalah vaksin Corona Pfizer. Juru bicara vaksinasi COVID-19 dari Kementerian Kesehatan RI dr Nadia Tarmizi mengungkap belum ada keputusan final dengan vaksin Corona Pfizer-BioNTech. Adapun jumlah dosis yang direncanakan datang dari Pfizer, sebanyak 50 juta dosis.


Jika sudah final, ditargetkan datang di kuartal ketiga 2021 hingga kuartal pertama 2022.


"Tetapi Pfizer ini memang belum final untuk diskusinya dan diharapkan untuk segera bisa kita finalkan sehingga kita bisa tentunya memenuhi kebutuhan 426 juta dosis ini," bebernya dalam seminar online, Rabu (17/2/2022).


Beberapa vaksin Corona yang sudah final meliputi:

- Sinovac: 125 juta dosis vaksin Corona

- Novavax: kurang lebih 7 juta dosis vaksin Corona

- COVAX: kurang lebih 80-90 juta dosis vaksin Corona

- AstraZeneca: 50 juta dosis vaksin Corona


Adapun kedatangan dari sejumlah vaksin Corona ditargetkan periode triwulan pertama 2022. dr Nadia menyebut terus memantau dan mengupayakan setiap produsen vaksin Corona bisa memenuhi permintaan tersebut tepat waktu.


"Nah sebagian memang kalau kita melihat vaksin-vaksin ini sepertiganya baru akan tiba di periode triwulan pertama 2022 dan ini juga merupakan upaya yang harus kita lakukan," tutur dr Nadia.


"Meminta pada produsen tadi agar rencana awal yang akan dikirimkan pada triwulan pertama 2022 dapat bisa dimaksimalkan sehingga bisa dikirimkan sebelum desember 2021," lanjutnya.


Total 28 juta dosis vaksin Corona sudah tiba di Indonesia, 3 juta dosis di antaranya sudah digunakan untuk vaksinasi COVID-19 pada nakes.


"Sementara 25 juta dosis yang kemarin 7,5 sudah dalam bentuk jadi, yang sisanya masih berproses di PT Bio Farma untuk menjadi vaksin jadi," pungkasnya.

https://tendabiru21.net/movies/overnight/


6 Manfaat Sehat Rutin Bercinta, Cegah Kanker Prostat dan Bikin Glowing


- Bercinta memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan tubuh, seperti meningkatkan mood, mengurangi risiko terkena kanker dan penyakit jantung, serta membuat kulit sehat.

"Telah banyak studi yang menjelaskan berbagai manfaat kesehatan dari seks," ujar Sandra L. Caron, PhD, seorang terapis seks sekaligus profesor hubungan keluarga dan seksualitas manusia asal University of Maine's College of Education and Human Development di Orono.


Caron turut mengatakan bahwa manfaat bercinta tidak hanya dapat dirasakan bagi orang yang memiliki pasangan. Ia kemudian menjelaskan bahwa self-pleasuring atau membuat diri sendiri puas juga memiliki manfaat yang sama, khususnya bagi mereka yang mudah mencapai orgasme.


Dikutip dari laman Everyday Health, berikut 6 manfaat berhubungan intim bagi kesehatan tubuh.


1. Meningkatkan kesehatan jantung

Seperti aktivitas fisik lainnya, seks sehat juga dapat memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Berdasarkan sebuah studi yang dipublikasikan pada Januari 2015 di American Journal of Cardiology, pria yang bercinta sebanyak 2 kali setiap minggunya memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular, seperti struk atau serangan jantung, dibanding dengan mereka yang hanya bercinta sebanyak satu kali dalam sebulan.


Selain itu, sebuah studi yang diunggah di Journal PloS One pada 2013 menyatakan bercinta juga dianggap sebagai bentuk olahraga yang disarankan. Sebab, pria dapat membakar sebanyak rata-rata 4 kalori per menit selama berhubungan intim.

https://tendabiru21.net/movies/the-overnight/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar