Hasil lelang frekuensi 2,3 GHz telah diumumkan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Untuk menguasai spektrum tersebut, Telkomsel merogoh kocek sebesar Rp 353,8 miliar, sedangkan Smartfren Rp 176,5 miliar.
Harga penawaran Telkomsel tersebut untuk penawaran per blok yang tertinggi, di mana anak perusahaan Telkom itu dinyatakan mendapatkan dua blok kosong yang masing-masing punya lebar pita 10 MHz atau secara keseluruhan sebanyak 20 MHz. Sedangkan, Smartfren meraih lebar pita 10 MHz.
Bila dibandingkan dengan lelang frekuensi 2,3 GHz yang dibatalkan pada 2020 lalu, nilai penawaran satu blok di spektrum ini lebih tinggi. Diketahui, saat itu semua operator seluler menawarkan harga yang sama, yakni Rp 144,8 miliar.
Seperti dalam keterangan tertulisnya, Kamis (22/4/2021) sesuai ketentuan di dalam dokumen seleksi, penghuni baru blok kosong mengisi bekas peninggalan Bolt dan Jasnita itu, yang mana menghasilkan lebih dari satu peserta seleksi. Kominfo melanjutkannya dengan rapat pemilihan blok objek seleksi yang dilaksanakan pada hari 22 April 2021.
Merujuk pada ketentuan pada dokumen lelang frekuensi 2,3 GHz tahun 2021, peserta seleksi dapat menyampaikan sanggahan secara tertulis dalam jangka waktu satu hari kerja setelah pengumuman hasil seleksi, disertai dengan bukti-bukti yang memperkuat sanggahan.
Bila tak ada sanggahan, maka proses seleksi dilanjutkan ke tahapan penyampaian usulan penetapan pemenang seleksi lelang frekuensi 2,3 GHz kepada Menkominfo Johnny G Plate.
"Tahapan seleksi belum selesai. Peserta Seleksi peringkat kesatu, kedua, dan ketiga sebagaimana dimaksud pada angka 6 baru dapat dinyatakan sebagai Pemenang Seleksi setelah diterbitkannya Keputusan Penetapan Pemenang Seleksi oleh Menteri Komunikasi dan Informatika," tulis Kominfo.
https://kamumovie28.com/movies/sinbad-the-fifth-voyage/
Ini Dia Kebiasaan Belanja Orang Indonesia di Bulan Ramadhan
Konsumen Indonesia biasanya jadi lebih sering belanja saat bulan Ramadhan, baik untuk kebutuhan sehari-hari atau untuk persiapan Idul Fitri. Lazada menemukan kebiasaan belanja orang Indonesia di bulan Ramadhan berubah dibandingkan bulan-bulan lainnya.
VP Marketing of Lazada Indonesia Sawitri Hertoto mengatakan meski masih di tengah pandemi, fashion jadi salah satu kategori yang penjualannya naik signifikan, khususnya kategori baju muslim.
"Sebetulnya di masa pandemi ini ada peningkatan yang lumayan signifikan untuk beberapa kategori, salah satunya fashion baju muslim," kata Sawitri dalam acara Ngabuburit Bareng Lazada, Kamis (22/4/2021).
"Dua-duanya baik laki-laki maupun perempuan. Dan juga sebetulnya fashion selalu menjadi favorit di tiap campaign atau salenya di Lazada," imbuhnya.
Selain itu gadget dan elektronik juga menjadi kategori lainnya yang paling banyak dicari orang Indonesia di bulan Ramadhan, terutama setelah mendapat tunjangan hari raya (THR).
Produk kecantikan seperti skincare dan bodycare juga menjadi sasaran konsumen perempuan. Penjualan peralatan rumah tangga seperti peralatan memasak dan home appliances juga meningkat signifikan.
"Itu juga sejalan dengan risetnya Kantar karena banyak orang yang jadi bisa masak, yang tadinya nggak bisa masak. Yang udah bisa masak, makin jago lagi karena mencoba resep baru," ucap Sawitri.
Lazada pun menyiapkan sederet promo dan diskon untuk membantu konsumennya memenuhi kebutuhan di bulan Ramadhan dan mempersiapkan Idul Fitri. Terutama untuk yang ingin memberikan hantaran ke keluarga dan teman yang mungkin tidak bisa dikunjungi karena pandemi COVID-19.
Kampanye Lazada ini berjalan mulai 1 April hingga 11 Mei mendatang. Tapi puncaknya akan diadakan pada 23-25 April lewat program Ramadan Mega Sale di mana konsumen bisa mendapatkan diskon hingga 90%, berbagai voucher, cashback, hingga Bonus Dadakan.
Untuk yang baru gajian atau menerima THR, Lazada mengadakan THR Sale pada 26 April - 2 Mei di mana platform e-commerce ini akan membagikan voucher hingga Rp 200.000.
"Yang pasti Lazada Ramadan Sale itu tujuannya bukan buat ngabisin duit THR tapi jadi salah satu jalan supaya konsumen bisa menjalani Ramadhan, mempersiapkan Idul Fitri dengan lebih baik karena kita memberikan banyak promo dan deals yang cukup bagus supaya kita nggak bangkrut
Tidak ada komentar:
Posting Komentar