Senin, 07 Juni 2021

Orang Tajir di Thailand Nekat Clubbing Bikin Kasus COVID-19 Naik Berkali Lipat

 Kasus Corona di Thailand mulai naik lagi. Imbasnya adalah kerumunan di salah satu klub malam paling elit di negara itu.

Klub malam Krystal Exclusive Club, belum lama ini menyelenggarakan pesta yang dihadiri oleh para VVIP Thailand, bahkan para pejabat negara juga dilaporkan datang meski kasus Corona sedang naik-naiknya.


Dilaporkan Strait Times, klub malam Krystal dan Emerald, kini jadi pusat penyebaran Corona terbesar di Thailand setelah dipadati oleh banyak pengunjung.


Puluhan orang yang terkait dengan klub telah dites positif Corona, termasuk seorang duta besar dan seorang menteri pemerintah. Petugas polisi dan wanita yang bekerja di klub juga telah terinfeksi.


Pejabat Kesehatan Thailand menyoroti pelanggaran prokes yang dilakukan oleh orang tajir di sana, menganggap bahwa mereka bisa 'lolos' dari ancaman infeksi.


"Orang kaya berpesta tapi orang miskin yang menanggung akibatnya," kata Sittichat Angkhasittisiri, ketua lingkungan di daerah kumuh terbesar di Bangkok, Khlong Toey.


Thailand sempat selama berbulan-bulan tanpa kasus penularan lokal yang dikonfirmasi, tetapi epidemi Corona sekarang telah menyebar dari klub malam mewah yang melayani orang-orang kaya hingga ke daerah kumuh.


Di tempat sempit ini, jarak sosial tidak mungkin dilakukan. Infeksi juga telah menyebar ke penjara, kamp konstruksi dan pabrik.

https://kamumovie28.com/movies/the-swordsman-2/


Nestle Disebut Akui 60 Persen Produknya Tak Sehat, Ini Alasannya


 Nestlé, salah satu perusahaan makanan terbesar dunia mengaku lebih dari 60 persen produknya tidak sesuai standar kesehatan yang berlaku. Dikutip dari Financial Times, hanya 37 persen makanan dan minuman di antaranya yang masuk kategori ambang batas sehat suatu produk yaitu di angka 3,5, dengan poin maksimal 5.

"Beberapa kategori dan produk kami tidak akan pernah 'sehat', tidak masalah berapa banyak kita merenovasi," kata Nestlé, berdasarkan laporan FT.


Sistem kesehatan di Australia mematok ambang batas sehatnya suatu produk di angka 3,5. Sementara nyaris 70 persen produk makanan Nestlé gagal memenuhi ambang batas tersebut.


Di antaranya termasuk 96 persen minuman, di luar produk kopi murni, 99 persen portofolio manisan dan es krim Nestlé.


Sementara air dan produk susu mendapat skor lebih baik, dengan 82 persen air dan 60 persen produk susu memenuhi ambang batas.


"Kami telah membuat peningkatan yang signifikan pada produk kami(tetapi) portofolio kami masih berkinerja buruk dibandingkan definisi eksternal kesehatan dalam lanskap di mana tekanan regulasi dan permintaan konsumen meroket," ungkap perusahaan dalam sebuah presentasi.


Data tersebut tidak termasuk susu formula bayi, makanan hewan peliharaan, kopi dan divisi ilmu kesehatan, yang membuat makanan untuk orang-orang dengan kondisi medis tertentu. Temuan ini muncul ketika pembuat makanan bersaing dengan dunia untuk memerangi obesitas dan mempromosikan makan yang lebih sehat.


Sementara, para eksekutif di Nestlé sedang mempertimbangkan komitmen baru apa yang harus dilakukan terkait nutrisi rencana ke depan tahun ini.


Grup ini juga memperbarui standar nutrisi internalnya, yang dikenal sebagai Nestlé Nutritional Foundation, yang diperkenalkan di bawah mantan CEO Peter Brabeck-Letmathe, yang mencirikan Nestlé sebagai 'perusahaan nutrisi, kesehatan, dan kebugaran'.

https://kamumovie28.com/movies/the-swordsman/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar