Masih banyak yang menganggap air mani dan sperma itu sama, padahal cairan yang keluar dari alat kelamin pria saat ejakulasi ini ternyata berbeda loh.
Sperma adalah bagian dari air mani, tapi air mani bukan sperma. Sperma adalah cairan yang mengandung sel-sel reproduksi pria yang berukuran mikroskopis.
Dikutip dari laman Health Site, cairan sperma yang bisa masuk ke sistem reproduksi wanita selama berhubungan seksual dan bisa membentuk janin jika berhasil membuahi sel telur.
Sementara air mani adalah cairan yang berisi sperma dan plasma lainnya. Air mani ini berfungsi sebagai 'kendaraan' bagi sperma untuk masuk ke dalam organ reproduksi wanita.
Meskipun sperma berbentuk seperti kecebong yang memiliki ekor, tapi sperma tak bisa sampai sel telur jika tak ada bantuan dari air mani.
Berapa banyak sperma yang dihasilkan saat ejakulasi?
Jumlah rata-rata sperma dalam air mani adalah satu sendok teh saja. Tapi meski terlihat sedikit, ada kurang lebih 15 juta sel hidup dalam cairan tersebut.
Faktor-faktor seperti merokok, diet, genetika, dan kesehatan secara keseluruhan dapat memengaruhi volume air mani.
Apakah pra-ejakulasi mengandung sperma?
Tidak selalu, tapi kemungkinan itu tetap ada.
Jika masih ada sisa sperma di uretra, cairan itu bisa bercampur saat pre-ejakulasi.
Ini alasannya metode pull-out tidak selalu disarankan jika ingin KB alami. Dalam penelitian, sampel pra-ejakulasi telah terbukti mengandung sperma yang aktif dan bergerak.
https://movieon28.com/movies/headshot/
Sederet Fakta Treacher Collins Syndrome, Kondisi yang Dialami Keluarga di Asahan
Belum lama ini viral sebuah cuplikan video di TikTok satu keluarga yang tengah menari-nari disebut mengidap sindrom langka. Sindrom yang mereka alami adalah Treacher Collins Syndrome. Video mereka tersebut ternyata mendapatkan banyak respons dari netizen.
Video yang diunggah oleh akun TikTok @suryamanurun9, Syarif Ali Surya Manurung (27) yang berasal dari Kabupaten Asahan, Sumatera Utara (Sumut) tak pernah menyangka jika video yang ia buat akan menjadi viral.
Selain itu, Syarif mengatakan jika dirinya tak pernah iri dengan kelainan yang membuat dirinya dan keluarga memiliki bentuk wajah yang berbeda.
Kondisi Treacher Collins Syndrome ini berisiko dialami beberapa orang. Oleh karena itu kenali sederet fakta mulai dari ciri-ciri hingga komplikasi yang bisa terjadi, dirangkum detikcom dari berbagai sumber.
1. Apa itu Treacher Collins Syndrome?
Treacher Collins Syndrome adalah kondisi langka saat bayi terlahir dengan kelainan bentuk mata, telinga, kelopak mata, tulang pipi, dan tulang rahang.
Dikutip dari laman Web MD, sindrom ini diketahui belum ada obatnya namun bisa dilakukan dengan operasi. Sindrom ini disebabkan oleh gen abnormal yang bisa mempengaruhi bentuk wajah.
Treacher Collins Syndrome setidaknya sudah mempengaruhi satu dari setiap 50 ribu bayi yang lahir. Sindrom ini selalu bersifat genetik tapi biasanya tidak diwariskan.
2. Ciri-ciri Treacher Collins Syndrome
Treacher Collins Syndrome memiliki ciri-ciri yang cukup bervariasi. Meski dalam beberapa kasus termasuk ringan, tapi ada juga yang mengalami kondisi parah. Berikut ciri-cirinya.
Wajah datar, cekung, atau terlihat sedang sedih
Tulang pipi terlalu kecil
Mata yang miring ke bawah
Jaringan kelopak mata hilang
Takik di kelopak mata bawah
Celah langit-langit (lubang di langit-langit mulut)
Jalan napas tidak normal
Rahang atas dan bawah kecil
Telinga yang tidak berbentuk atau hilang
Pertumbuhan kulit di depan telinga
3. Bisa memicu komplikasi
Dikutip dari Healthline, Treacher Collins Syndrome juga bisa memicu beberapa komplikasi, bahkan hingga mengancam jiwa. Seperti masalah pernapasan, sleep apnea, infeksi mata, dan gangguan pendengaran.
https://movieon28.com/movies/shy-spirit/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar