Krafton, developer game Battle Royale, PUBG, telah berinvestasi kepada perusahaan esports Nodwin Gaming senilai 1,6 miliar rupee (sekitar 324 miliar rupiah). Hal ini membuat Krafton memiliki minoritas saham perusahaan tersebut.
Semenjak PUBG rilis pada tahun 2016, game ini sudah berhasil mengambil hati penggemarnya. Belum lagi popularitasnya semakin bertambah ketika developer melakukan ekspansi ke mobile. Mereka menciptakan ekosistem esports yang sangat didukung oleh komunitasnya.
Berbagai pertandingan bergengsi telah mereka selenggarakan, dan menarik banyak perhatian gamer di penjuru dunia, salah satunya yakni Indonesia. Namun bukan berarti perjalanan PUBG di industri game berjalan mulus, mengingat game ini mendapatkan larangan di beberapa negara seperti India, China, Pakistan, Afghanistan, Nepal, Yordania, Israel dan Irak.
Mengejutkannya, Krafton perusahaan asal Korea Selatan sekaligus perusahaan yang bertanggung jawab terciptanya PUBG, telah berinvestasi senilai 1,6 miliar rupee (sekitar 324 miliar rupiah) kepada salah satu perusahaan esports di India, Nodwin Gaming.
Nodwin Gaming berencana akan menggunakan dana tersebut untuk mempercepat pertumbuhan esports di Asia Selatan, Timur Tengah dan Afrika serta mendukung beberapa talentanya. Nilai investasi tersebut juga digunakan untuk menyediakan infrastruktur dan teknologi permainan yang lebih baik, serta melaksanakan turnamen skala nasional & internasional.
"Esports akan menjadi pilar utama pertumbuhan hiburan olahraga di masa depan, karena termasuk dalam kategori olahraga, hiburan dan teknologi, dan negara seperti India dapat mewujudkannya," tulis Akshat Rathee, Founder & Managing Director Nodwin Gaming.
Changhan CEO, Krafton, menyatakan perusahaan senang karena bermitra dengan Nodwin Gaming untuk memajukan ekosistem esports dengan keterlibatan penggemar dan pemain di India.
"Melalui kerjasama yang berlangsung, kami akan menyambangi investasi tambahan di kawasan ini untuk mewujudkan komitmen dan dedikasi dalam mengembangkan industri video game, esports, hiburan dan teknologi lokal," kata Kim.
Seperti yang kita ketahui, bahwa PUBG telah dilarang untuk rilis di India, namun Rathee menyampaikan kalau pendanaan Krafton di Nodwin Gaming tidak ada kaitannya dengan PUBG yang datang ke India. Menurut detikers, apakah ada tujuan lain dari investasi tersebut? Share di kolom komentar.
https://movieon28.com/movies/6-points-about-emma/
Asus ROG Phone 5 Dipastikan Akan Dirilis di Indonesia
Setelah diluncurkan secara global, Asus ROG Phone 5 dipastikan akan dirilis di Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan Advent Jose, Mobile Phone Product Marketing Asus Indonesia usai acara peluncuran global ROG Phone 5 yang digelar secara online, Rabu petang (10/3/2021).
"Sebagai brand yang memang sangat fokus untuk menghadirkan produk unggulan terutama dalam cakupan industri gaming dan perangkat teknologi, tentu saja kami akan membawa rangkaian ROG Phone 5 Series ke Indonesia, seperti para pendahulunya yakni ROG Phone 2 dan 3. Karena itu para ROG Fans di Indonesia, harus menantikannya," ujar pria yang kerap disapa Jose ini.
Sayangnya Jose tidak mengungkap kapan ponsel tersebut akan mendarat ke Tanah Air. Demikian pula varian mana yang bakal tersedia.
Sebelumnya diberitakan Asus merilis tiga varian, yakni ROG Phone 5, ROG Phone 5 Pro dan ROG Phone 5 Ultimate. Secara spesifikasi ketiganya punya kemiripan.
Mengusung layar AMOLED E4 bikinan Samsung dengan ukuran 6,78 inch dengan resolusi Full HD+. Mendung refresh rate 144 Hz, touch sampling rate 300 Hz dan touch latency 24,3 ms.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar