Gejala COVID-19 happy hypoxia diwaspadai banyak orang karena bisa membahayakan nyawa. Pasalnya, happy hypoxia terjadi kala pasien mengalami kekurangan kadar oksigen tanpa merasakan sesak napas.
Kondisi ini bisa menyebabkan pasien mengalami kondisi fatal secara tiba-tiba, karena tidak mengalami gejala apapun sebelumnya. Spesialis paru dari RS Persahabatan, dr Erlina Burhan MSc, SpP, mengatakan happy hypoxia bisa terjadi karena adanya kerusakan pada saraf yang mengantarkan sensor sesak ke otak.
Kondisi ini menyebabkan otak tidak memberikan respons untuk mengenali kekurangan oksigen di dalam darah. Seharusnya, pada kondisi normal, otak mengirim sinyal ke tubuh untuk mengambil oksigen sebanyak-banyaknya dengan cara bernapas cepat sehingga terlihat
"Tapi pada beberapa pasien COVID-19, kondisi ini (sesak) tidak terjadi karena sudah ada kerusakan pengiriman sinyal ke otak," kata dr Erlina dalam siaran Youtube BNPB, Rabu (16/9/2020).
Meskipun gejala COVID-19 happy hypoxia berbahaya karena tidak menunjukkan gejala sesak napas, ada beberapa ciri yang bisa diwaspadai. Bagaimana cara mengetahui ciri-ciri happy hypoxia pada pasien COVID-19?
"Gejala COVID-19 sangat bervariasi. Ada yang hanya anosmia, ada yang hanya pusing. Tapi kalau gejalanya bertambah, terutama batuk dan batuknya menetap, itu kelainan di paru sudah cukup luas. biasanya kalau sudah terjadi hypoxia dalam waktu yang cukup lama, pasien akan mengalami penurunan kesadaran," jelas dr Erlina.
Ini empat tanda yang harus kamu waspadai:
- Bila gejala bertambah
- Bila batuk menetap
- Bila keluhan makin melemas
- Bila warna bibir atau ujung jari mulai kebiruan.
4 Makanan yang Bisa Memperbesar Payudara, Kencang dan Lebih Berisi
Wanita seringkali tidak percaya diri dengan ukuran payudara yang mungil. Oleh sebab itu, mereka melakukan berbagai upaya untuk membuat bentuk payudara terlihat lebih besar.
Untuk membuatnya tampak lebih besar, ada banyak produk kecantikan yang menawarkan obat pembesar payudara. Ada juga yang memilih jalan praktis seperti operasi plastik dan suntik silikon.
Tapi, ternyata ada cara alami yang bisa dilakukan untuk membesarkan payudara lho. Misalnya saja, konsumsi asupan yang dapat merangsang hormon estrogen yaitu hormon yang mempengaruhi pertumbuhan karakteristik seksual wanita.
Dikutip dari laman doctor NDTV, berikut makanan yang dapat membantu memperbesar payudara:
1. Biji-bijian
Kuaci, biji labu atau rami, dan biji wijen, semuanya direkomendasikan untuk membuat pertumbuhan payudara lebih baik. Sebab, biji-bijian meningkatkan kadar estrogen dalam tubuh yang mendorong pertumbuhan ukuran payudara lebih baik.
2. Daging tanpa lemak
Jika ingin memiliki payudara besar, kamu tak dapat mengesampingkan protein dari makananmu. Konsumsi daging tanpa lemak, makanan yang kaya akan protein sangat membantu untuk meningkatkan kadar estrogen.
3. Susu
Susu sapi mengandung hormon estrogen, progesteron, dan prolaktin yang pastinya dapat mempengaruhi kebutuhan untuk memperbesar ukuran payudara.
Selain itu, susu kedelai juga kaya akan protein, dan isoflavon yang merupakan senyawa sejenis estrogen. Karena itu, asupan susu dapat membantu ukuran payudara tumbuh lebih besar secara alami.
4. Seafood
Ternyata mengonsumsi seafood seperti udang, tiram, dan kerang-kerangan bisa memicu pertumbuhan payudara. Selain itu, seafood mengandung mangan dalam jumlah kadar yang baik. Sehingga memicu hormon seks dalam tubuh dan ukuran payudara jadi bertambah.
https://indomovie28.net/mother-theory-2/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar