Selasa, 24 Maret 2020

Gegara Corona, Maskapai Ini Terbangkan Pesawat Kargo Lagi Setelah 36 Tahun

Gara-gara wabah virus Corona, maskapai American Airlines akan mengoperasikan pesawat kargo mereka untuk pertama kalinya dalam 36 tahun terakhir.

Maskapai American Airlines menjadi salah satu maskapai yang kena dampak hebat dari wabah virus Corona. Banyak penerbangan mereka yang dibatalkan, baik rute internasional maupun domestik.

Oleh karena itu, American Airlines kini mengalihkan fokusnya dari maskapai penumpang ke maskapai pengangkut barang. Untuk pertama kalinya dalam 36 tahun terakhir, American Airlines akan menerbangkan pesawat kargo mereka.

Dihimpun detikTravel dari beberapa sumber, Senin (23/3/2020), pesawat kargo tersebut akan membawa suplai alat-alat medis, obat-obatan, surat-surat, hingga barang-barang elektronik dari Amerika Serikat menuju ke Eropa, pun sebaliknya.

"Kami memiliki peran penting untuk menjaga barang-barang penting tetap dikirim dalam situasi yang tidak bisa diprediksi seperti sekarang. Kami bangga bisa mengambil bagian dan menemukan cara untuk terus melayani para pelanggan," kata Rick Elieson, Vice President International Operation American Airlines, seperti dikutip dari FOX News.

Pesawat khusus kargo American Airlines terakhir kali terbang pada tahun 1984. Namun di tengah wabah Corona seperti sekarang, pesawat ini rencananya mengudara pada Jumat (27/3) pekan ini dari Bandara Internasional Dallas-Fort Worth.

Pesawat kargo itu rencananya akan mendarat di hari Sabtu (28/3) di Bandara Internasional Frankfurt, Jerman. Setelah balik ke AS, pesawat Boeing 777-300 dengan kapasitas 45 ton ini rencananya akan menempuh perjalanan pulang-pergi lagi dengan rute ke Prancis.

Traveler, Ini Arti dari ODP, PDPD, Suspect, dan Physical Distancing

Belakangan setelah virus Corona mewabah, muncul sejumlah istilah baru. Seperti suspect, ODP, dan PDP. Apa sih artinya?
Virus Corona tak kenal ampun menyebar di berbagai belahan dunia setelah muncul pertama di Wuhan, China. Termasuk di Indonesia.

Seiring masuknya virus Corona, beberapa istilah baru juga mencuat. Apa saja?

Berikut tentang istilah suspect, ODP, PDP, dan lainnya:

1. Suspect
Istilah suspect diberikan kepada orang yang diduga kuat terkena virus Corona. Seperti dia memiliki riwayat bepergian ke negara terjangkit corona atau melakukan kontak dengan pasien positif.

Pasien suspect virus Corona harus menjalani pemeriksaan. Itu dilakukan untuk mengetahui dia positif terpapar virus Corona atau tidak.

2. ODP
Dikutip dari situs Posko Tanggap Virus Corona Pemprov DKI Jakarta, ODP adalah Orang Dalam Pemantauan virus Corona. Mereka yang masuk kategori ODP yakni orang yang mengalami gejala demam lebih dari 38 derajat celcius atau ada riwayat demam atau ISPA tanpa pneumonia. Serta memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit pada 14 hari terakhir sebelum timbul gejala.

3. PDP
Dikutip dari situs Posko Tanggap Virus Corona Pemprov DKI Jakarta, PDP adalah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona. Syarat PDP yakni orang mengalami gejala demam tinggi lebih dari 38 derajat celcius atau ada riwayat demam, ISPA, pneumonia ringan hingga berat. Selain itu memiliki riwayat perjalanan ke negara yang terjangkit atau kontak dengan orang yang terkonfirmasi positif virus corona.

4. Social Distancing
Social distancing atau jaga jara sosial arus dilakukan oleh semua orang, baik yang terekspose Covid 19 atau tidak.

Tindakan ini meliputi menghindari jabat tangan dan kerumunan massa, jaga jarak paling tidak 2 meter dengan orang lain, serta sebisa mungkin untuk tinggal di rumah, terutama ketika sakit.

5. Physical Distancing
Organisasi kesehatan dunia atau World Health Organization (WHO) mengubah penerapan social distancing menjadi physical distancing. Physical distancing merupakan aksi menjaga jarak fisik.

5. APD
Terakhir, istilah APD sebagai kependekan dari alat pelindung diri dari virus Corona. Peralatan itu amat dibutuhkan oleh tenaga medis dan pegawai di rumah sakit hingga pemakaman yang berhubungan langsung dengan pasien terinfeksi virus Corona.

Agar pemakai aman, APD hanya sekali pakai. Tapi, justru harganya sangat mahal belakangan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar