Selasa, 31 Maret 2020

Seluruh Pantai di Kuta Bali Ditutup Sementara Mulai Hari Ini

Seluruh pantai dan tempat hiburan di Kuta Utara, Bali ditutup sementara mulai hari ini. Hal itu merespon penyebaran COVID-19.
"Penutupan itu akses ke pantai aja. Jadi ke pantai saja, tidak jalan utama, paling jaraknya hanya berapa meter dari pantai kita tutup kita close itu di jaga. Sudah ada penutupan dan di jaga oleh personil adat," kata Kepala Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana kepada detikcom saat dihubungi, Senin (30/3/2020).
Saat kunjungan wisatawan ke pantai tidak diperbolehkan sementara warga Bali sudah tahu konsekuensinya yakni tidak adanya pemasukan daerah. Itu semua dilakukan demi menjaga kesehatan masyarakat.
"Pantai ditutup dengan kondisi tidak normal. Kita tidak bicara lagi pemasukan PAD apa, karena yang terpenting sekarang itu adalah bagaimana kita menjaga kesehatan bersama, keselamatan kita bersama," ungkap Parmana.
Wisatawan yang berkunjung ke pantai akan diberikan arahan kembali jika sudah untuk diperkenankan lewat. Pihak berwenang mengaku sudah melakukan sosialisasi sebelum penutupan dimulai.

"Pantai tidak bisa dikunjungi sementara oleh wisatawan yang berkunjung. Kita kembalikan mereka tetapi sebelum kita tutup kita sudah melakukan namanya sosialaisai jadi kita sudah informasikan ke pelaku pariwisata yang di situ termasuk bule-bule, orang lokal yang berkunjung kemarin. Jadi kemarin sebelum ini kita sudah ada sosialisasi," tegas Parmana.
Sementara itu penutupan pantai di Kuta Utara ini akan berlaku hingga waktu yang belum ditentukan atau sampai virus Corona reda. Bahkan, ada penutupan pantai sehari sebelum Nyepi kemarin.

"Penutupan pantai sudah mulai, ada satu yang sebelum Nyepi sudah ada ditutup sampai sekarang. Dan secara menyeluruh pantai yang ada di wilayah kami itu mulai hari ini dari jam setengah tujuh sudah kita tutup akses ke pantai sampai batas waktu yang belum kita tentukan dari kondisi sekarang ini sudah cepat normal secepatnya kita akan buka dan juga menunggu pemerintah pimpinan kita," tegas Parmana.
"Ini berdasarkan himbauan dari Gubernur dan juga Kadis Wisata Badung. Karena ada perintah edaran untuk melakukan penutupan hiburan dan rekreasi, tidak hanya pantai tempat hiburan bar, live music semua nihil tidak bisa beroperasi sampai batas waktu yang belum ditentukan," tambah Parmana.

Pantai Unik Berwarna Merah Darah

Deburan ombak dan semilir angin selalu menjadi bagian favorit dari pantai. Tapi pantai ini punya pemandangan yang juga unik. Namanya Pantai Merah di Pulau Hormuz. Pulau ini berada di teluk Persia, Iran. Pulau Hormuz memiliki luas 41,9 km persegi.

Pulau ini dikenal dengan nama Organa oleh orang Yunani Kuno. Selama musim panas, pulau ini sangat gersang, suhunya bisa sampai 43 derajat celsius.

Meski hanya pulau kecil, namun Hormuz memiliki sebuah gunung unik. Gunung ini kaya akan kandungan hematit, mineral yang dihasilkan dari oksidasi besi.

Hasilnya, tanah di pulau ini semerah darah. Namun tak perlu khawatir, karena tanah merah yang dihasilkan aman. Penduduk setempat bahkan menggunakan tanah merah sebagai bumbu masakan seperti saus dan selai. Karenanya, warga percaya gunung di Pulau Hormuz menjadi satu-satunya yang bisa dimakan.

Ini yang membuat Pulau Hormuz begitu berbeda dengan pulau lainnya. Tanah merah bukan cuma di daratan, tapi juga sampai ke lautan.

Pesisirnya pun diberi nama Pantai Merah. Orang-orang mengenalnya sebagai lautan darah. Padahal pasir dan laut yang berwarna merah mengalami percampuran dari mineral yang berada di gunung.

Phuket Lockdown Selama 1 Bulan

Thailand semakin serius dalam menghadapi pandemi Corona. Turis dilarang masuk, kawasan wisata yang populer Phuket pun di-lockdown. Phuket, tempat wisata kebanggaan Thailand ini terlihat senyap dan sepi. Hingar-bingar wisatanya redup semenjak pandemi Corona.
Seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin (30/3/2020), pemerintah Thailand mengeluarkan kebijakan untuk menutup semua akses wisatawan asing ke negeri tersebut. Gubernur Phuket, Pakkapong Taweepat, menutup kotanya untuk wisatawan.

Kebijakan ini akan dilakukan selama satu bulan. Semua kendaraan dilarang memasuki dan meninggalkan provinsi Phuket melalui checkpoint Tha Chat Chai. Yang diperbolehkan lewat hanya kendaraan pengangkut bahan makanan, material bangunan, peralatan medis, kendaraan penyelamat, ambulans, kendaraan milik pemerintah dan kendaraan untuk media.

Kapal-kapal juga dilarang berlabuh kecuali kapal kargo.

Karantina Phuket ini mulai berlaku pada Senin, 30 Maret-30 April 2020.

Phuket menjadi wilayah pertama Thailand yang menerapkan sistem lockdown. Sudah ada 53 kasus Corona yang dikonfirmasi oleh Phuket. Jumlah ini terus melonjak seiring masih banyaknya aktivitas wisata yang dilakukan oleh Phuket. Thailand sendiri kini mengkonfirmasi 1.546 kasus Corona.

Phuket yang punya julukan sebagai Mutiara Andaman memang sangat menggantungkan diri pada pariwisata. Pantai pasir putihnya menjadi atraksi bagi wisatawan yang haus akan vitamin sea.

Adanya pandemi Corona jelas membuat pariwisata Phuket berjalan mundur. Menurut Bank of Thailand, ada sekitar 56 pekerjaan yang berhubungan dengan pariwisata di Phuket.

Seluruh Pantai di Kuta Bali Ditutup Sementara Mulai Hari Ini

Seluruh pantai dan tempat hiburan di Kuta Utara, Bali ditutup sementara mulai hari ini. Hal itu merespon penyebaran COVID-19.
"Penutupan itu akses ke pantai aja. Jadi ke pantai saja, tidak jalan utama, paling jaraknya hanya berapa meter dari pantai kita tutup kita close itu di jaga. Sudah ada penutupan dan di jaga oleh personil adat," kata Kepala Camat Kuta Utara I Putu Eka Parmana kepada detikcom saat dihubungi, Senin (30/3/2020).
Saat kunjungan wisatawan ke pantai tidak diperbolehkan sementara warga Bali sudah tahu konsekuensinya yakni tidak adanya pemasukan daerah. Itu semua dilakukan demi menjaga kesehatan masyarakat.
"Pantai ditutup dengan kondisi tidak normal. Kita tidak bicara lagi pemasukan PAD apa, karena yang terpenting sekarang itu adalah bagaimana kita menjaga kesehatan bersama, keselamatan kita bersama," ungkap Parmana.
Wisatawan yang berkunjung ke pantai akan diberikan arahan kembali jika sudah untuk diperkenankan lewat. Pihak berwenang mengaku sudah melakukan sosialisasi sebelum penutupan dimulai.

"Pantai tidak bisa dikunjungi sementara oleh wisatawan yang berkunjung. Kita kembalikan mereka tetapi sebelum kita tutup kita sudah melakukan namanya sosialaisai jadi kita sudah informasikan ke pelaku pariwisata yang di situ termasuk bule-bule, orang lokal yang berkunjung kemarin. Jadi kemarin sebelum ini kita sudah ada sosialisasi," tegas Parmana.
Sementara itu penutupan pantai di Kuta Utara ini akan berlaku hingga waktu yang belum ditentukan atau sampai virus Corona reda. Bahkan, ada penutupan pantai sehari sebelum Nyepi kemarin.

Raja Thailand Isolasi Diri dengan 20 Wanita di Hotel Mewah Jerman

Masing-masing orang punya cara untuk mengisi kegiatan selama isolasi diri. Raja Thailand dilaporkan memilih mengisolasi diri dengan menyewa hotel mewah bersama 20 selirnya.
Seperti dilansir News Australia, Daily Mail, Senin (30/3/2020) kabar ini muncul pertama kali di media Jerman, Bild. Raja Maha Vajiralongkorn, atau dikenal sebagai Rama X dari Thailand telah memesan seluruh fasilitas hotel mewah di Jerman. Tak hanya untuk dirinya sendiri, tapi bersama 20 wanita serta pelayan.

Raja berusia 67 ini telah mengambil alih Grand Hotel Sonnenbichl yang terletak di kota resor Alpen, Garmisch Partenkirchen. Jerman. Dia diberikan izin khusus untuk menyewa hotel ini.

Rama X memiliki rumah keduanya di Jerman senilai USD 12 juta. Raja Thailand ini memang sering menghabiskan banyak waktunya di hotel bintang empat. Saat virus Corona menyebar, 119 anggota keluarganya yang juga berada di Jerman dipulangkan ke Thailand agar tak terinfeksi.

Namun, dia memilih tetap berada di Jerman dengan 20 wanita. Tidak diketahui apakah istri keempatnya juga bergabung dengannya.

Virus Corona telah melampaui 450.000 dengan kematian 20.000 di dunia. Di Thailand sendiri sudah ada 1.388 kasus COVID-19. Pemerintah Thailand pada hari Sabtu (28/03)melaporkan bahwa meningkatnya jumlah kasus terinfeksi virus Corona di negara itu karena orang-orang yang tidak mempraktikkan social distancing.

Phuket Lockdown Selama 1 Bulan

Thailand semakin serius dalam menghadapi pandemi Corona. Turis dilarang masuk, kawasan wisata yang populer Phuket pun di-lockdown. Phuket, tempat wisata kebanggaan Thailand ini terlihat senyap dan sepi. Hingar-bingar wisatanya redup semenjak pandemi Corona.
Seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin (30/3/2020), pemerintah Thailand mengeluarkan kebijakan untuk menutup semua akses wisatawan asing ke negeri tersebut. Gubernur Phuket, Pakkapong Taweepat, menutup kotanya untuk wisatawan.

Kebijakan ini akan dilakukan selama satu bulan. Semua kendaraan dilarang memasuki dan meninggalkan provinsi Phuket melalui checkpoint Tha Chat Chai. Yang diperbolehkan lewat hanya kendaraan pengangkut bahan makanan, material bangunan, peralatan medis, kendaraan penyelamat, ambulans, kendaraan milik pemerintah dan kendaraan untuk media.

Kapal-kapal juga dilarang berlabuh kecuali kapal kargo.

Karantina Phuket ini mulai berlaku pada Senin, 30 Maret-30 April 2020.

Phuket menjadi wilayah pertama Thailand yang menerapkan sistem lockdown. Sudah ada 53 kasus Corona yang dikonfirmasi oleh Phuket. Jumlah ini terus melonjak seiring masih banyaknya aktivitas wisata yang dilakukan oleh Phuket. Thailand sendiri kini mengkonfirmasi 1.546 kasus Corona.

Phuket yang punya julukan sebagai Mutiara Andaman memang sangat menggantungkan diri pada pariwisata. Pantai pasir putihnya menjadi atraksi bagi wisatawan yang haus akan vitamin sea.

Adanya pandemi Corona jelas membuat pariwisata Phuket berjalan mundur. Menurut Bank of Thailand, ada sekitar 56 pekerjaan yang berhubungan dengan pariwisata di Phuket.

Tambah Satu Lagi Maskapai yang Kandangkan Semua Pesawatnya

 Industri penerbangan mengalami pukulan hebat yang belum pernah mereka rasakan sebelumnya. Gara-gara wabah Corona, pesawat harus dikandangkan, termasuk salah satu maskapai berbiaya murah asal London, EasyJet.
EasyJet menambah panjang daftar maskapai yang mengandangkan seluruh pesawatnya. Dalam siaran pers, EasyJet sudah memutuskan untuk mendaratkan mayoritas armada pesawatnya mulai Selasa 24 Maret dan seterusnya. Hal ini karena adanya lockdown di berbagai negara terutama Eropa, yang menimbulkan pembatasan perjalanan.

EasyJet sudah mengoperasikan pesawat untuk memulangkan pelanggan dan terakhir dilakukan pada Senin 23 Maret.

"Ini adalah waktu sulit yang belum pernah terjadi sebelumnya di industri penerbangan. Mengurangi secara signifikan program penerbangan kami adalah hal yang benar untuk dilakukan ketika banyak negara telah mengeluarkan saran kepada warganya untuk tidak bepergian kecuali jika itu penting dan landasan pesawat terbang juga akan menghapus tingkat biaya variabel yang signifikan pada saat ini tetap penting," ujar CEO EasyJet Johan Lundgren.

Maskapai ini sebelumnya sempat meminta awak kabinnya untuk mengambil cuti tanpa bayaran selama 3 bulan. Sekitar 3.000 karyawan EasyJet juga terancam kehilangan pekerjaan akibat wabah Corona.

Raja Thailand Isolasi Diri dengan 20 Wanita di Hotel Mewah Jerman

Masing-masing orang punya cara untuk mengisi kegiatan selama isolasi diri. Raja Thailand dilaporkan memilih mengisolasi diri dengan menyewa hotel mewah bersama 20 selirnya.
Seperti dilansir News Australia, Daily Mail, Senin (30/3/2020) kabar ini muncul pertama kali di media Jerman, Bild. Raja Maha Vajiralongkorn, atau dikenal sebagai Rama X dari Thailand telah memesan seluruh fasilitas hotel mewah di Jerman. Tak hanya untuk dirinya sendiri, tapi bersama 20 wanita serta pelayan.

Raja berusia 67 ini telah mengambil alih Grand Hotel Sonnenbichl yang terletak di kota resor Alpen, Garmisch Partenkirchen. Jerman. Dia diberikan izin khusus untuk menyewa hotel ini.

Rama X memiliki rumah keduanya di Jerman senilai USD 12 juta. Raja Thailand ini memang sering menghabiskan banyak waktunya di hotel bintang empat. Saat virus Corona menyebar, 119 anggota keluarganya yang juga berada di Jerman dipulangkan ke Thailand agar tak terinfeksi.

Namun, dia memilih tetap berada di Jerman dengan 20 wanita. Tidak diketahui apakah istri keempatnya juga bergabung dengannya.

Virus Corona telah melampaui 450.000 dengan kematian 20.000 di dunia. Di Thailand sendiri sudah ada 1.388 kasus COVID-19. Pemerintah Thailand pada hari Sabtu (28/03)melaporkan bahwa meningkatnya jumlah kasus terinfeksi virus Corona di negara itu karena orang-orang yang tidak mempraktikkan social distancing.

Phuket Lockdown Selama 1 Bulan

Thailand semakin serius dalam menghadapi pandemi Corona. Turis dilarang masuk, kawasan wisata yang populer Phuket pun di-lockdown. Phuket, tempat wisata kebanggaan Thailand ini terlihat senyap dan sepi. Hingar-bingar wisatanya redup semenjak pandemi Corona.
Seperti dikutip dari Bangkok Post, Senin (30/3/2020), pemerintah Thailand mengeluarkan kebijakan untuk menutup semua akses wisatawan asing ke negeri tersebut. Gubernur Phuket, Pakkapong Taweepat, menutup kotanya untuk wisatawan.

Kebijakan ini akan dilakukan selama satu bulan. Semua kendaraan dilarang memasuki dan meninggalkan provinsi Phuket melalui checkpoint Tha Chat Chai. Yang diperbolehkan lewat hanya kendaraan pengangkut bahan makanan, material bangunan, peralatan medis, kendaraan penyelamat, ambulans, kendaraan milik pemerintah dan kendaraan untuk media.

Kapal-kapal juga dilarang berlabuh kecuali kapal kargo.

Mengintip Wisata Unggulan Tegal yang Mau Isolasi Wilayah (2)

4. SPBU Tegal berlabel MURI

Tegal punya SPBU peraih rekor MURI yang memiliki berbagai fasilitas yang memanjakan traveler. Jika lelah menerpa, Anda bisa singgah ke sini.

SPBU MURI ini beralamat di Jl Raya Dampyak No 134, Tegal. SPBU ini buka 24 jam, jadi traveler bisa mampir setiap saat. SPBU ini mendapat penghargaan dari MURI karena banyaknya toilet yang terdapat di SPBU ini, tepatnya 107 bilik toilet yang merupakan gabungan dari toilet wanita, toilet pria dan urinoir pria.

Hal istimewa lain yang ada di SPBU ini, di bagian belakang areal SPBU, terdapat kolam renang yang bisa dinikmati oleh pengunjung. Sambil melepas lelah, bisa sambil mengajak anak-anak bermain sambil berenang. Dan, masih banyak keistimewaan lainnya.

5. Rodjo Tater

Kalau lagi melintasi Tegal, coba mampir ke Rodjo Tater. Ini tempat wisata murah meriah, cuma Rp 15 ribu bisa melakukan berbagai aktivitas.

Terletak di desa Bugares, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Rodjo Tater berdiri di area seluas 75 hektar dengan lokasinya yang menyatu dengan perkebunan warga, sehingga kesan asri, teduh dan suasana pedesaan masih melekat di objek wisata ini.

Rodjo Tater menawarkan aneka wahana yang ramah anak, dari mulai berenang di mini waterpark, terapi ikan, menangkap ikan, berinteraksi dengan aneka satwa, dan mengajari pengalaman berkebun.

6. Pantai Muarareja

Pantai jadi destinasi wisata unggulan Kota Tegal. Kawasan Pantai Muarareja, Kota Tegal, Jawa Tengah, dulu merupakan kawasan kumuh. Kini pantai ini berubah total dan menjadi destinasi wisata penuh warna.

Sepanjang pantai dihiasi pohon cemara rindang yang menyejukan. Fasilitas umum mulai dari toilet, musala dan ruang ganti pakaian tertata apik. Cat warna-warni juga menghiasi kawasan wisata pantai, demikian pula perahu perahu wisata aneka warna, siap membawa wisatawan menyusuri pantai ini.

Pantai Muarareja kini sedang berbenah. Program revitalisasi ini dijalankan dengan memberikan cat warna warni pada seluruh fasilitas yang ada. Tujuannya, agar menjadi destinasi wisata yang ikonik, instagramable dengan fasilitas pendukung yang mumpuni.

Pantai-pantai lain yang bisa traveler kunjungi saat di Kota Tegal yakni Pantai Pulo Kodok, Pantai Batam Sari hingga Pantai Alam Indah.

7. Taman Rohani Jati Segara Wening

Destinasi religi di Tegal ini terbilang unik. Taman Rohani Jati Segara Wening di Tegal, Jawa Tengah berlokasi di tengah kebun jati.

Taman Rohani ini terletak 3 km dari Stasiun Kereta Api atau dari Alun-Alun Tegal. Taman Rohani Jati Segara Wening itu berada di kompleks Gereja Katolik St Yosef Mejasem, Keuskupan Purwokerto.

Area Taman Rohani Jati Segara Wening, suasana teduh dan sejuk terasa di tengah terik matahari yang membakar kulit. Maklum, daerah Pantura mempunyai udara panas.

Semoga isolasi wilayah Tegal ini tidak berlama-lama ya, detikers.

3. Curug Sigeong

Kabupaten Tegal memiliki banyak wisata alam yang indah dan menakjubkan. Sebagian besar adalah curug atau air terjun. Tersebar di Kecamatan Bumijawa tepatnya.

Air terjun ini kurang begitu terkenal tapi dekat pintu gerbang area Guci, hanya tiga menit. Karena terletak di bawah jembatan, Curug Sigeong tidak terlalu diperhatikan.

Dengan tinggi kurang lebih 6 meter dan berair hangat. Curug Sigeong memang terbilang mungil untuk jajaran curug lainnya yang tersebar di daerah Bumijawa. Uniknya curug ini dikelilingi balok-balok tebing yang rapi.

Mengintip Wisata Unggulan Tegal yang Mau Isolasi Wilayah

Selamat datang di Tegal, daerah yang memiliki administrasi kota dan kabupaten. Kota dan kabupaten ini memiliki sederet destinasi wisata.
Apa saja destinasi wisata yang ada di sekitar Kota Tegal? Diketahui bahwa kota ini ditutup bagi warga luar dari tanggal 30 Maret-30 Juli 2020 untuk mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19. Hari ini isolasi wilayah itu belum sepenuhnya bisa dilakukan karena masih ada beberapa persiapan yang harus dilakukan.

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono yakin rencana itu akan bisa mulai berjalan besok.

"Jadi mulai besok sudah mulai berjalan. Petugas yang jaga 24 jam sudah siap di tiap pintu masuk. Besok setiap pendatang sudah bisa diperiksa di masing masing pintu masuk," ujar Dedy kepada wartawan, Senin (30/3/2020).

Meski akan mulai ditutup, Tegal sebenarnya memiliki beberapa potensi wisata yang cukup keren. Beberapa diantaranya:

1. Guci

Guci merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. Desa ini jadi rujukan traveler yang berlibur di Tegal.

Di sana kamu bisa berendam sambil menikmati udara yang sejuk. Ya, di kawasan ini memang terdapat lokasi wisata terkenal berupa sumber air panas yang lokasinya menjadi satu air terjun berair dingin.

Sehingga jika kita berkunjung ke tempat ini kita bisa merasakan sensasi mandi di air dingin dan di air hangat pada satu lokasi.

2. Pendakian ke Gunung Slamet via Guci

Traveler bisa mendaki Gunung Slamet lewat Jalur Guci. Meski terkenal dengan pemandian air panasnya, jalur ini juga diminati pendaki selain Jalur Bambangan di Kabupaten Purbalingga.

Dengan ketinggian 3.428 mdpl, Gunung Slamet bisa dikatakan cukup berat untuk pendaki pemula. Treknya memang sebagian besar landai dan mudah dilewati, dengan sedikit tanjakan dari pos pertama pendakian hingga kawasan hutan berlumut di pos empat. Namun lautan pasir, bakal jadi tantangan tersulit bagi pendaki.

Yang perlu diperhatikan di jalur ini adalah begitu banyak jalan-jalan kecil yang kecil yang dibuat para pemburu burung dan pencari kayu di jalur pendakian sepanjang pos pertama hingga pos empat. Jika tak jeli memperhatikan tanda di beberapa persimpangan, seringkali pendaki tersesat di Gunung Slamet.

3. Curug Sigeong

Kabupaten Tegal memiliki banyak wisata alam yang indah dan menakjubkan. Sebagian besar adalah curug atau air terjun. Tersebar di Kecamatan Bumijawa tepatnya.

Air terjun ini kurang begitu terkenal tapi dekat pintu gerbang area Guci, hanya tiga menit. Karena terletak di bawah jembatan, Curug Sigeong tidak terlalu diperhatikan.

Dengan tinggi kurang lebih 6 meter dan berair hangat. Curug Sigeong memang terbilang mungil untuk jajaran curug lainnya yang tersebar di daerah Bumijawa. Uniknya curug ini dikelilingi balok-balok tebing yang rapi.

4. SPBU Tegal berlabel MURI

Tegal punya SPBU peraih rekor MURI yang memiliki berbagai fasilitas yang memanjakan traveler. Jika lelah menerpa, Anda bisa singgah ke sini.

SPBU MURI ini beralamat di Jl Raya Dampyak No 134, Tegal. SPBU ini buka 24 jam, jadi traveler bisa mampir setiap saat. SPBU ini mendapat penghargaan dari MURI karena banyaknya toilet yang terdapat di SPBU ini, tepatnya 107 bilik toilet yang merupakan gabungan dari toilet wanita, toilet pria dan urinoir pria.

Hal istimewa lain yang ada di SPBU ini, di bagian belakang areal SPBU, terdapat kolam renang yang bisa dinikmati oleh pengunjung. Sambil melepas lelah, bisa sambil mengajak anak-anak bermain sambil berenang. Dan, masih banyak keistimewaan lainnya.

5. Rodjo Tater

Kalau lagi melintasi Tegal, coba mampir ke Rodjo Tater. Ini tempat wisata murah meriah, cuma Rp 15 ribu bisa melakukan berbagai aktivitas.

Terletak di desa Bugares, Kecamatan Pangkah, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah. Rodjo Tater berdiri di area seluas 75 hektar dengan lokasinya yang menyatu dengan perkebunan warga, sehingga kesan asri, teduh dan suasana pedesaan masih melekat di objek wisata ini.

Rodjo Tater menawarkan aneka wahana yang ramah anak, dari mulai berenang di mini waterpark, terapi ikan, menangkap ikan, berinteraksi dengan aneka satwa, dan mengajari pengalaman berkebun.

Virus Corona Mewabah, Polusi Udara di Eropa Turun

Polusi udara menurun di seantero Eropa setelah sejumlah negara menerapkan lockdown (penguncian) untuk memerangi virus Corona. Itu berdasarkan foto citra udara satelit pada Senin (30/3/2020).
Penurunan polusi udara itu tampak terjadi di Brussels, Paris, Madrid, Milan, dan Frankfurt. Angka itu menunjukkan tingkat rata-rata nitrogen dioksida berbahaya selama 5-25 Maret tak setinggi periode yang sama tahun lalu.

Gambar itu diambil dengan satelit Sentinel-5 selama 20 hari. Karena peristiwa cuaca harian dapat memengaruhi polusi atmosfer maka gambar satelit mengecualikan pemindaian saat udara berawan.

Periode penurunan polusi itu bertepatan dengan lockdown di banyak negara Eropa. Lockdown di sejumlah negara itu sekaligus membatasi transportasi jalan, sebagai sumber nitrogen oksida terbesar, dan memperlambat produksi di pabrik-pabrik yang mengeluarkan gas.

Gambar-gambar baru, yang dirilis oleh Badan Antariksa Eropa (ESA) dan dianalisis oleh Aliansi Kesehatan Masyarakat Eropa (EPHA) nirlaba itu, menunjukkan perubahan kepadatan nitrogen dioksida. Nah, nitrogen dioksida itulah yang dapat menyebabkan masalah pernapasan dan kanker dan memperburuk kanker paru-paru, penyakit paru-paru, dan stroke.

Merujuk data dari Badan Lingkungan Eropa (EEA), kondisi udara menunjukkan tren yang sama sepanjang 16-22 Maret. Di Madrid, tingkat nitrogen dioksida rata-rata turun 56% minggu ke minggu setelah pemerintah Spanyol melarang perjalanan yang tidak penting pada 14 Maret.

EPHA mengatakan orang yang tinggal di kota-kota berpolusi mungkin lebih berisiko dari COVID-19, karena paparan udara buruk yang berkepanjangan dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh, membuatnya lebih sulit untuk melawan infeksi.

"Koneksi itu sangat mungkin," Zoltan Massay-Kosubek, manajer kebijakan untuk udara bersih di EPHA, seperti dikutip Reuters.

"Tapi karena penyakitnya baru, masih harus dibuktikan."

Polusi udara dapat menyebabkan atau memperburuk kanker paru-paru, penyakit paru-paru dan stroke.

China juga mencatat penurunan polusi nitrogen dioksida di kota-kota selama Februari. Itu ketika pemerintah memberlakukan tindakan penguncian yang kejam untuk menahan epidemi yang mengamuk.

Namun, di beberapa daerah di Polandia, kadar nitrogen dioksida tetap relatif tinggi selama periode yang sama meskipun dilakukan lockdown. Kemungkinan, situasi itu disebabkan prevalensi pemanasan berbasis batubara.

Mengintip Wisata Unggulan Tegal yang Mau Isolasi Wilayah

Selamat datang di Tegal, daerah yang memiliki administrasi kota dan kabupaten. Kota dan kabupaten ini memiliki sederet destinasi wisata.
Apa saja destinasi wisata yang ada di sekitar Kota Tegal? Diketahui bahwa kota ini ditutup bagi warga luar dari tanggal 30 Maret-30 Juli 2020 untuk mencegah penyebaran virus Corona atau COVID-19. Hari ini isolasi wilayah itu belum sepenuhnya bisa dilakukan karena masih ada beberapa persiapan yang harus dilakukan.

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono yakin rencana itu akan bisa mulai berjalan besok.

"Jadi mulai besok sudah mulai berjalan. Petugas yang jaga 24 jam sudah siap di tiap pintu masuk. Besok setiap pendatang sudah bisa diperiksa di masing masing pintu masuk," ujar Dedy kepada wartawan, Senin (30/3/2020).

Meski akan mulai ditutup, Tegal sebenarnya memiliki beberapa potensi wisata yang cukup keren. Beberapa diantaranya:

1. Guci

Guci merupakan salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Bumijawa, Kabupaten Tegal. Desa ini jadi rujukan traveler yang berlibur di Tegal.

Di sana kamu bisa berendam sambil menikmati udara yang sejuk. Ya, di kawasan ini memang terdapat lokasi wisata terkenal berupa sumber air panas yang lokasinya menjadi satu air terjun berair dingin.

Sehingga jika kita berkunjung ke tempat ini kita bisa merasakan sensasi mandi di air dingin dan di air hangat pada satu lokasi.

Kangen Traveling? Film Traveling Indonesia Ini Bisa Jadi Obatnya (2)

4. Labuan Hati
Labuan Hati merupakan film yang mengambil latar tempat di Labuan Bajo. Film ini berkisah mengenai tiga orang perempuan yaitu Bia (Kelly Tandiono), Indi (Nadine Chandrawinata), dan Maria (Ully Triani) yang memutuskan untuk lari dari penatnya kehidupan masing-masing dengan wisata ke Labuan Bajo, Flores, NTT.

Meski awalnya tak saling kenal, ketiganya kemudian bersahabat dan saling berbagi cerita dan mimpi sebagai seorang perempuan. Sambil menjelajahi keindahan Pulau Komodo dan wisata bawah laut Labuan Bajo, ketiga perempuan ini terjebak cinta segiempat dengan seorang instruktur selam, Mahesa (Ramon Y. Tungka).

Film garapan Lola Amaria ini cocok untuk mengobati kerinduan traveler akan Labuan Bajo yang juga menjadi salah satu destinasi super prioritas di Indonesia. Kalau belum sempat ke sana, simak saja dulu pesonanya melalui film ini.






5. Negeri Dongeng
Nah, kalau film yang satu ini merupakan film dokumenter yang merekam perjalanan 7 orang pendaki menjelajahi 7 puncak gunung di Indonesia. Ekspedisi yang diikuti Anggi Frisca, Teguh Rahmadi, Rivan Hanggarai, Jogie KM Nadeak, Yohanes Pattiasina, dan Wihana Erlangga itu diawali dari Gunung Kerinci di Jambi. Perjalanan berlanjut ke Gunung Semeru, Jawa Timur, lalu Gunung Rinjani di NTB,Bukit Raya di Kalimantan Barat, sampai Gunung Latimojong di Sulawesi Selatan.




Selama melakukan pendakian, traveler tidak hanya melihat perjuangan dari para pendaki untuk menuju puncak tetapi juga berbagai masalah sosial yang ada di sekitar lokasi tersebut. Dari sana traveler akan melihat indahnya pemandangan, pergulatan emosi, sampai mendapatkan pengetahuan dan diajak berpikir mengenai masalah masyarakat yang hidup di sekitar gunung tersebut.

3. Kulari ke Pantai
Dari gunung, kita turun yuk menuju pantai. Nah, kalau film yang satu ini sangat cocok ditonton bersama dengan keluarga. Film karya sutradara Riri Riza ini akan mengajak traveler untuk mengenal karakter dan membangun kepercayaan antar anggota keluarga. Bonusnya, traveler juga akan disuguhi pemandangan alam cantik dari Pulau Rote NTT sampai Banyuwangi.

Film yang rilis pada 2018 itu bercerita tentang Uci (Marsha Timothy), seorang ibu dan anak perempuannya Samudra (Maisha Kanna) yang tinggal di Rote lalu pergi ke Jakarta untuk mengunjungi keluarga mereka. Di sana, Samudra bertemu kembali dengan sepupunya, Happy (Lil'li Latisha) namun ternyata hubungan keduanya kurang baik.

Untuk memperbaiki hubungan itu, Uci, Samudra dan Happy akhirnya pergi wisata bersama dengan naik mobil dari Jakarta menuju Banyuwangi. Dari perjalanan tersebut, mereka pun menemukan arti keluarga yang sesungguhnya.

Di film ini, traveler akan diajak untuk menikmati keindahan Cirebon, Pantai Watu Karang di Pacitan, Gunung Bromo, Taman Nasional Baluran di Situbondo, sampai Pantai G-land di Banyuwangi. Tak hanya pemandangan indah, traveler juga akan diberikan sejumlah informasi mengenani tempat wisata tersebut serta suguhan olahraga selancar yang memacu adrenalin.

Kangen Traveling? Film Traveling Indonesia Ini Bisa Jadi Obatnya

Traveler yang mulai bosan di rumah dan rindu traveling bisa nonton dulu film Indonesia bertema perjalanan ini. Kegiatan work from home (wfh) atau di rumah saja mungkin membuat traveler bosan. Namun tak perlu khawatir, ada banyak cara untuk menikmati momen ini, salah satunya dengan menonton film.
Nah, bertepatan dengan hari film nasional yang jatuh pada hari ini, Senin (30/3), detikTravel merekomendasikan sejumlah film bertema traveling untuk mengobati kerinduan traveler berwisata. Apa saja? Simak daftarnya berikut ini.

1. 3 Hari untuk Selamanya
Satu mobil, dua orang, tiga hari bersama dalam perjalanan. Itulah gambaran singkat mengenai film arahan sutradara Riri Riza ini. Film yang dibintangi Nicholas Saputra (Yusuf) dan Adinia Wirasti (Ambar) yang rilis pada 2007 ini akan membawa traveler jalan-jalan dari Jakarta menuju Yogyakarta menggunakan mobil.

Perjalanan sepasang sepupu, Yusuf dan Ambar pada mulanya bukanlah untuk wisata. Mereka justru membawa misi yaitu mengantarkan piring keramik ke pernikahan saudara mereka di Yogyakarta. Namun siapa sangka, di sepanjang jalan mereka justru belajar untuk saling mengenal karakter satu sama lain, berbagi pengalaman, dan pengetahuan selama 3 hari.

Serunya lagi, di sepanjang jalan, keduanya juga menyempatkan mampir ke berbagai tempat, yaitu Bandung lalu ke Pemandian Air Panas Ciater di Subang. Setelah itu, mereka juga menyusuri daerah Pantai Utara (Pantura) dan sempat menikmati pertunjukan tari Jaipong. Mereka juga singgah ke Gua Maria Sendangsono yang terletak di Kulon Progo sebelum akhirnya tiba di Yogyakarta.





2. 5 cm
5 cm merupakan film adaptasi novel berjudul sama yang rilis pada 2012. Film arahan Rizal Mantovani ini pernah membuat tren naik gunung meningkat lantaran menyuguhkan pemandangan Gunung Semeru yang menawan.

Film ini bercerita tentang 5 sahabat asal Jakarta yaitu Zafran (Herjunot Ali), Ian (Saykoji), Riani (Raline Shah), Genta (Fedi Nuril), dan Arial (Denny Sumargo) yang ingin merekatkan hubungan mereka dengan mendaki sampai Puncak Mahameru. Selain itu, adapula Dinda (Pevita Pearce) yaitu adik Arial yang akan menambah keseruan dan konflik dalam perjalanan mereka.

Melalui film ini, traveler yang belum pernah atau rindu dengan Semeru, bisa menengok keindahan gunung tertinggi di Pulau Jawa itu. Beberapa spot di Gunung Semeru yang disuguhkan dalam film adalah Ranu Pane yang merupakan pos penanjakan pertama, kemudian Ranu Kumbolo yaitu danau terkenal di Semeru, lalu pos terakhir yaitu Arcopodo, dan Puncak Mahameru.






3. Kulari ke Pantai
Dari gunung, kita turun yuk menuju pantai. Nah, kalau film yang satu ini sangat cocok ditonton bersama dengan keluarga. Film karya sutradara Riri Riza ini akan mengajak traveler untuk mengenal karakter dan membangun kepercayaan antar anggota keluarga. Bonusnya, traveler juga akan disuguhi pemandangan alam cantik dari Pulau Rote NTT sampai Banyuwangi.

Film yang rilis pada 2018 itu bercerita tentang Uci (Marsha Timothy), seorang ibu dan anak perempuannya Samudra (Maisha Kanna) yang tinggal di Rote lalu pergi ke Jakarta untuk mengunjungi keluarga mereka. Di sana, Samudra bertemu kembali dengan sepupunya, Happy (Lil'li Latisha) namun ternyata hubungan keduanya kurang baik.

Untuk memperbaiki hubungan itu, Uci, Samudra dan Happy akhirnya pergi wisata bersama dengan naik mobil dari Jakarta menuju Banyuwangi. Dari perjalanan tersebut, mereka pun menemukan arti keluarga yang sesungguhnya.

Di film ini, traveler akan diajak untuk menikmati keindahan Cirebon, Pantai Watu Karang di Pacitan, Gunung Bromo, Taman Nasional Baluran di Situbondo, sampai Pantai G-land di Banyuwangi. Tak hanya pemandangan indah, traveler juga akan diberikan sejumlah informasi mengenani tempat wisata tersebut serta suguhan olahraga selancar yang memacu adrenalin.

EasyJet Jadi Maskapai Selanjutnya yang Menyerah Dihantam Corona

Maskapai EasyJet akhirnya memutuskan tidak menerbangkan seluruh pesawatnya (grounded) karena pandemi Corona.
BBC melaporkan, maskapai berbiaya rendah, EasyJet, mengambil keputusan untuk grounded seluruh pesawatnya karena tidak adanya kepastian sampai kapan pembatasan keluar masuk suatu negara akibat Corona ini akan usai. Sementara itu, The Guardian melaporkan bahwa maskapai ini akan rehat sejenak dari penerbangan selama setidaknya 2 bulan.

Saat ini, EasyJet juga telah membatalkan sebagian besar penerbangannya, kecuali penerbangan untuk menyelamatkan warga Inggris dari luar negeri. EasyJet sendiri telah melakukan misi penyelamatan pada Minggu (29/3) lalu. Akan tetapi mereka akan tetap menawarkan penerbangan penyelamatan setelah ini sesuai dengan kebutuhan.

Selain grounded, EasyJet juga akan mengurangi awak kabin mereka. Sebanyak 4.000 dari 9.000 karyawan akan diminta cuti. Maskapai itu juga akan membayar gaji karyawan sebesar 80 persen dari total gaji mulai 1 April mendatang. Pembayaran akan dilakukan sesuai skema retensi pekerjaan yang dikeluarkan pemerintah.

"Saya bekerja tanpa lelah untuk memastikan maskapai berada dalam posisi yang baik untuk mengatasi virus Corona," ujar CEO EasyJet Johan Lundgren.

"Saya sangat bangga dengan cara orang-orang EasyJet memberikan yang terbaik pada masa penuh tantangan,"imbuhnya.

Markas EasyJet sendiri berada di Bandara London Luton. Maskapai ini memiiki 331 pesawat dimana dalam kondisi normal, mereka dapat melayani penerbangan ke 159 negara dengan 1.051 rute.

Kangen Traveling? Film Traveling Indonesia Ini Bisa Jadi Obatnya

Traveler yang mulai bosan di rumah dan rindu traveling bisa nonton dulu film Indonesia bertema perjalanan ini. Kegiatan work from home (wfh) atau di rumah saja mungkin membuat traveler bosan. Namun tak perlu khawatir, ada banyak cara untuk menikmati momen ini, salah satunya dengan menonton film.
Nah, bertepatan dengan hari film nasional yang jatuh pada hari ini, Senin (30/3), detikTravel merekomendasikan sejumlah film bertema traveling untuk mengobati kerinduan traveler berwisata. Apa saja? Simak daftarnya berikut ini.

1. 3 Hari untuk Selamanya
Satu mobil, dua orang, tiga hari bersama dalam perjalanan. Itulah gambaran singkat mengenai film arahan sutradara Riri Riza ini. Film yang dibintangi Nicholas Saputra (Yusuf) dan Adinia Wirasti (Ambar) yang rilis pada 2007 ini akan membawa traveler jalan-jalan dari Jakarta menuju Yogyakarta menggunakan mobil.

Perjalanan sepasang sepupu, Yusuf dan Ambar pada mulanya bukanlah untuk wisata. Mereka justru membawa misi yaitu mengantarkan piring keramik ke pernikahan saudara mereka di Yogyakarta. Namun siapa sangka, di sepanjang jalan mereka justru belajar untuk saling mengenal karakter satu sama lain, berbagi pengalaman, dan pengetahuan selama 3 hari.

Serunya lagi, di sepanjang jalan, keduanya juga menyempatkan mampir ke berbagai tempat, yaitu Bandung lalu ke Pemandian Air Panas Ciater di Subang. Setelah itu, mereka juga menyusuri daerah Pantai Utara (Pantura) dan sempat menikmati pertunjukan tari Jaipong. Mereka juga singgah ke Gua Maria Sendangsono yang terletak di Kulon Progo sebelum akhirnya tiba di Yogyakarta.






2. 5 cm
5 cm merupakan film adaptasi novel berjudul sama yang rilis pada 2012. Film arahan Rizal Mantovani ini pernah membuat tren naik gunung meningkat lantaran menyuguhkan pemandangan Gunung Semeru yang menawan.

Film ini bercerita tentang 5 sahabat asal Jakarta yaitu Zafran (Herjunot Ali), Ian (Saykoji), Riani (Raline Shah), Genta (Fedi Nuril), dan Arial (Denny Sumargo) yang ingin merekatkan hubungan mereka dengan mendaki sampai Puncak Mahameru. Selain itu, adapula Dinda (Pevita Pearce) yaitu adik Arial yang akan menambah keseruan dan konflik dalam perjalanan mereka.

Melalui film ini, traveler yang belum pernah atau rindu dengan Semeru, bisa menengok keindahan gunung tertinggi di Pulau Jawa itu. Beberapa spot di Gunung Semeru yang disuguhkan dalam film adalah Ranu Pane yang merupakan pos penanjakan pertama, kemudian Ranu Kumbolo yaitu danau terkenal di Semeru, lalu pos terakhir yaitu Arcopodo, dan Puncak Mahameru.

Sabtu, 28 Maret 2020

Qantas Setop Semua Penerbangan Internasional, Rumahkan 20.000 Karyawan

Maskapai flag carrier Australia, Qantas Group akan menghentikan penerbangan rute internasionalnya mulai akhir Maret. Hal ini harus mereka lakukan karena melemahnya permintaan gara-gara krisis Corona dan larangan terbang dari pemerintah.
Selain itu, sekitar 2/3 dari total karyawan Qantas Group atau 20.000 orang akan dirumahkan sebagai langkah untuk menjaga lapangan kerja dalam jangka waktu panjang. Mengutip siaran pers resmi Qantas, penerbangan internasional akan tetap dilakukan sampai akhir Maret untuk memulangkan warga Australia sebelum akhirnya dihentikan paling tidak sampai akhir Mei.

"Sebagai national carrier, Qantas tengah berdiskusi dengan pemerintah federal mengenai kelanjutan beberapa langkah strategis," tulis Qantas.

Untuk rute domestik, frekuensi penerbangan akan dikurangi sampai 60 persen. Sementara lebih dari 150 pesawat akan didaratkan termasuk A380, 747, B787-9 dan pesawat milik anak perusahaan Jetstar, B787-8.

"Upaya pencegahan virus Corona sudah membuat penurunan permintaan perjalanan. Hal ini membawa dampak cukup besar pada semua maskapai," ujar CEO Qantas Group Alan Joyce.

Sementara soal karyawan, karena banyak pesawat yang parkir, mau tidak mau banyak karyawan yang bakal nganggur. "Ketimbang kehilangan karyawan yang memiliki keahlian tinggi yang kami butuhkan saat ini untuk melalui krisis, kami memilih untuk merumahkan 2/3 dari total 30.000 karyawan," ujarnya.

"Sebagian besar karyawan akan menggunakan berbagai macam cuti dibayar saat ini, dan kami akan memberikan beberapa dukungan. Kami juga sudah berdiskusi dengan partner kami seperti Woolworths mengenai kesempatan pekerjaan untuk karyawan kami," ujarnya.

Joyce mengatakan tidak ada maskapai di dunia yang kebal terhadap krisis Corona.

Singapore Airlines Pangkas Penerbangan hingga 50%, Ada PHK?

Singapore Airlines memangkas kapasitas penerbangannya hingga 50%. Hal itu dikarenakan wabah virus Corona.
Dalam rilis resmi Singapore Airlines, Kamis (19/3/2020), pihak maskapai menangguhkan layanan tambahan di semua jaringannya yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam industri penerbangan. Hal itu dikarenakan negara-negara di seluruh dunia menerapkan kontrol perbatasan guna membendung wabah COVID-19.

Penangguhan pada hari ini mengartikan bahwa SQ hanya akan mengoperasikan 50% dari kapasitas yang semula dijadwalkan. Penerapannya hingga akhir April nanti.

Skala kontrol perbatasan secara global hingga kini semakin besar. Dampaknya semakin signifikan terhadap dunia penerbangan, SQ mempertimbangkan untuk mengurangi kapasitas lebih lanjut.

"Kami telah kehilangan traffic yang besar dalam waktu yang sangat singkat, dan tidak layak bagi kami untuk mempertahankan jaringan kami saat ini. Jangan berbuat kesalahan, kami memperkirakan laju penurunan ini akan semakin cepat," kata CEO SQ Goh Choon Phong.

"Grup SIA harus siap menghadapi periode kesulitan yang berkepanjangan," imbuh dia.

Pernyataan di atas sudah seperti wanti-wanti. Karena, perusahaan secara aktif mengambil upaya yang diperlukan untuk meningkatkan likuiditasnya.

Apakah akan ada PHK?

"Grup SIA juga akan berdiskusi dengan serikat pekerja sekali lagi untuk segera mengambil upaya yang diperlukan untuk meminimalisir biaya yang dikeluarkan. Upaya tambahan akan diumumkan selanjutnya setelah adanya persetujuan," tegas Goh.

Ini Tempat Paling Terpencil di Bumi yang Bebas Corona

Virus Corona sudah menyebar ke berbagai negara di dunia. Tapi masih ada satu tempat di Bumi yang sangat terpencil dan bebas Corona. Di mana tempat itu?

Buat traveler yang bertanya-tanya, bagian Bumi mana yang terbebas dari virus Corona? Jawabannya adalah di benua Antartika.

Ya, Antartika adalah tempat paling terpencil di Planet Bumi yang aman dari serbuan virus Corona. Sampai saat ini belum ada kasus positif Corona di Antartika alias zero case.

Dihimpun detikTravel, ada 3 stasiun penelitian milik Australian Antarctic Division di benua Antartika, yaitu Casey, Mawson, dan Davis. Ketiga-tiganya terbebas dari infeksi virus Corona, begitu laporan dari Dr Jeff Ayton, Chief Medical Officer organisasi tersebut.

Dr Jeff menyebut hal itu bisa terjadi karena stasiun penelitian Antartika rutin melakukan lockdown, yaitu selama 9 bulan penuh, tidak ada orang yang dizinkan untuk masuk ataupun keluar dari stasiun penelitian.

Pesawat mengangkut logistik terakhir ke Stasiun Penelitian Casey terbang pada awal bulan ini. Sedangkan yang ke Stasiun Penelitian Davis pada 24 Februari dan Stasiun Penelitian Mawson pada 19 Februari lalu.

"Beruntung kami sudah beraksi sejak awal dan sudah melakukan persiapan. Kami juga mengontrol penuh akses masuk ke stasiun penelitian Antartika. Kondisi lingkungan yang sangat ekstrem, terisolasi dengan risiko tinggi menyebabkan hampir tidak ada kasus suspected COVID-19," ungkap Dr Jeff seperti dikutip dari harian Sydney Morning Herald.

"Kami mulai bekerja bulan Januari, logistik pergi sebelum kasus Corona di Australia. Kami membatalkan semua kegiatan bepergian yang tidak penting dan melakukan pemeriksaan spesifik terhadap semua personel kami, serta menambah persediaan obat-obatan," imbuh Dr Jeff.

Situasi sejauh ini aman terkendali di Stasiun Penelitian Antartika. Namun sebaliknya, di Kutub Utara, tepatnya di Greenland, sudah dilaporkan ada kasus pertama Corona pada Senin (16/3) kemarin. Pihak otoritas Greenland saat ini tengah melakukan isolasi untuk melindungi penduduk agar tidak tertular.

Qantas Setop Semua Penerbangan Internasional, Rumahkan 20.000 Karyawan

Maskapai flag carrier Australia, Qantas Group akan menghentikan penerbangan rute internasionalnya mulai akhir Maret. Hal ini harus mereka lakukan karena melemahnya permintaan gara-gara krisis Corona dan larangan terbang dari pemerintah.
Selain itu, sekitar 2/3 dari total karyawan Qantas Group atau 20.000 orang akan dirumahkan sebagai langkah untuk menjaga lapangan kerja dalam jangka waktu panjang. Mengutip siaran pers resmi Qantas, penerbangan internasional akan tetap dilakukan sampai akhir Maret untuk memulangkan warga Australia sebelum akhirnya dihentikan paling tidak sampai akhir Mei.

"Sebagai national carrier, Qantas tengah berdiskusi dengan pemerintah federal mengenai kelanjutan beberapa langkah strategis," tulis Qantas.

Untuk rute domestik, frekuensi penerbangan akan dikurangi sampai 60 persen. Sementara lebih dari 150 pesawat akan didaratkan termasuk A380, 747, B787-9 dan pesawat milik anak perusahaan Jetstar, B787-8.

"Upaya pencegahan virus Corona sudah membuat penurunan permintaan perjalanan. Hal ini membawa dampak cukup besar pada semua maskapai," ujar CEO Qantas Group Alan Joyce.

Sementara soal karyawan, karena banyak pesawat yang parkir, mau tidak mau banyak karyawan yang bakal nganggur. "Ketimbang kehilangan karyawan yang memiliki keahlian tinggi yang kami butuhkan saat ini untuk melalui krisis, kami memilih untuk merumahkan 2/3 dari total 30.000 karyawan," ujarnya.

"Sebagian besar karyawan akan menggunakan berbagai macam cuti dibayar saat ini, dan kami akan memberikan beberapa dukungan. Kami juga sudah berdiskusi dengan partner kami seperti Woolworths mengenai kesempatan pekerjaan untuk karyawan kami," ujarnya.

Joyce mengatakan tidak ada maskapai di dunia yang kebal terhadap krisis Corona.

Pintu Australia dan Selandia Baru Tertutup Buat Turis Asing

Pintu Australia akhirnya tertutup buat turis atau warga negara asing (WNA). Negara kanguru itu melaporkan tambahan 111 kasus baru virus Corona di wilayahnya. Larangan semacam ini belum pernah diberlakukan sebelumnya oleh Australia.
Seperti dilansir AFP dan CNN, Kamis (19/3/2020), Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison, dalam pernyataan terbaru mengumumkan bahwa mulai Jumat (20/3) waktu setempat, Australia tidak akan lagi mengizinkan masuknya orang-orang yang bukan warga negara Australia atau bukan resident Australia.

Bagi warga asing yang merupakan keluarga langsung dari warga Australia masih diperbolehkan masuk.

"Malam ini kita akan memutuskan untuk pindah ke posisi di mana larangan perjalanan akan diberlakukan terhadap seluruh non-resident, bukan warga Australia yang datang ke Australia, dan itu akan diberlakukan mulai pukul 21.00 malam besok (20/3)," ucap PM Morrison dalam pengumumannya.

Dia menuturkan bahwa dirinya telah berkonsultasi dengan PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, soal larangan masuk untuk warga asing ini untuk menyelaraskan langkah-langkah kedua negara. PM Ardern sendiri telah mengumumkan larangan masuk untuk setiap warga negara asing di Selandia Baru pada Kamis (19/3) ini.

"Kami meyakini bahwa sekarang penting untuk mengambil langkah lebih lanjut dalam memastikan bahwa kita sekarang tidak akan lagi mengizinkan siapa pun (masuk), kecuali mereka adalah seorang resident atau warga negara atau anggota keluarga langsung dalam kasus-kasus itu, seperti yang diberlakukan dalam larangan perjalanan sebelumnya," sebut PM Morrison.

Ditambahkan PM Morrison bahwa orang-orang dengan rencana perjalanan ke Australia seharusnya menggunakan waktu 24 jam ke depan untuk mengatur rencana alternatif. Bagi seluruh warga Australia di luar negeri masih diperbolehkan masuk jika pulang, namun harus menjalani karantina selama 14 hari setibanya di Australia.

Larangan masuk untuk warga asing ini diumumkan saat otoritas Australia melaporkan kenaikan jumlah kasus virus Corona di wilayahnya. Dalam laporan terbaru pada Kamis (19/3) waktu setempat, Departemen Kesehatan Australia mengumumkan adanya 111 kasus baru virus Corona.

Tambahan kasus ini menjadikan jumlah total kasus virus Corona di Australia mencapai 565 kasus. Dari jumlah itu, sekitar 256 kasus di antaranya dinyatakan sebagai kasus impor atau 'yang didapat di luar negeri' -- yang beberapa berasal dari Amerika Serikat (AS), Iran, Italia dan Inggris.

Enam pasien virus Corona di Australia dilaporkan meninggal dunia. Sekitar 46 pasien lainnya dinyatakan sembuh.

Ini Tempat Paling Terpencil di Bumi yang Bebas Corona

Virus Corona sudah menyebar ke berbagai negara di dunia. Tapi masih ada satu tempat di Bumi yang sangat terpencil dan bebas Corona. Di mana tempat itu?

Buat traveler yang bertanya-tanya, bagian Bumi mana yang terbebas dari virus Corona? Jawabannya adalah di benua Antartika.

Ya, Antartika adalah tempat paling terpencil di Planet Bumi yang aman dari serbuan virus Corona. Sampai saat ini belum ada kasus positif Corona di Antartika alias zero case.

Dihimpun detikTravel, ada 3 stasiun penelitian milik Australian Antarctic Division di benua Antartika, yaitu Casey, Mawson, dan Davis. Ketiga-tiganya terbebas dari infeksi virus Corona, begitu laporan dari Dr Jeff Ayton, Chief Medical Officer organisasi tersebut.

Dr Jeff menyebut hal itu bisa terjadi karena stasiun penelitian Antartika rutin melakukan lockdown, yaitu selama 9 bulan penuh, tidak ada orang yang dizinkan untuk masuk ataupun keluar dari stasiun penelitian.

Ini Tempat Wisata di Pattaya Selain Pantai

Sebagai kawasan wisata di Thailand, Pattaya memiliki berbagai objek wisata menarik yang patut dikunjungi.

Walaupun lebih dikenal dengan pantai nya yang eksotis dan lautan indah yang menjadi daya tarik wisatawan, terdapat beberapa tempat menarik yang bisa kamu kunjungi dalam satu hari di Pattaya.

Berikut rekomendasi tempat wisata yang bisa kamu kunjungi dan membuat liburanmu di Pattaya semakin berkesan.

1. Pattaya View Point
Merupakan tempat terbaik menikmati kawasan pantai Pattaya dari ketinggian. Waktu terbaik untuk berkunjung ke tempat ini adalah pagi hari saat matahari belum terlalu terik, atau di sore hari jelang matahari terbenam. Untuk menuju ke tempat ini disarankan untuk menyewa kendaraan, sebab kendaraan umum tidak melalui kawasan ini.

2. Big Bee Farm
Merupakan peternakan lebah, yang tidak hanya menjual aneka olahan lebah seperti madu dan propolis, namun pengunjung juga mendapat edukasi tentang berbagai jenis lebah. Uniknya, guide yang mendampingi dan petugas di tempat ini fasih berbahasa Indonesia.

3. Pattaya Gems Gallery
Sesuai dengan namanya, tempat ini menjual beraneka batu mulia yang sudah dibentuk menjadi perhiasan. Istimewanya, di awal kedatangan, pengunjung diajak untuk naik ke semacam wahana yang menunjukkan proses penambangan batu mulia sampai akhirnya menjadi aneka macam perhiasan yang indah.

4. Silver Lake Vine Yard
Adalah kebun anggur seluas 480 hektar. Untuk masuk ke kawasan ini tidak dikenakan biaya, kecuali jika pengunjung ingin berkeliling kawasan, baru akan dikenakan tiket masuk. Tersedia mobil shuttle bagi pengunjung yang akan berkeliling kebun anggur.

5. Laser Buddha
Tempat ini adalah patung sang Buddha berukuran besar yang diukir di sebuah bukit menggunakan teknologi laser. Bagi masyarakat sekitar, tempat ini disakralkan sebagai tempat ibadah.

Pintu Australia dan Selandia Baru Tertutup Buat Turis Asing

Pintu Australia akhirnya tertutup buat turis atau warga negara asing (WNA). Negara kanguru itu melaporkan tambahan 111 kasus baru virus Corona di wilayahnya. Larangan semacam ini belum pernah diberlakukan sebelumnya oleh Australia.
Seperti dilansir AFP dan CNN, Kamis (19/3/2020), Perdana Menteri (PM) Australia, Scott Morrison, dalam pernyataan terbaru mengumumkan bahwa mulai Jumat (20/3) waktu setempat, Australia tidak akan lagi mengizinkan masuknya orang-orang yang bukan warga negara Australia atau bukan resident Australia.

Bagi warga asing yang merupakan keluarga langsung dari warga Australia masih diperbolehkan masuk.

"Malam ini kita akan memutuskan untuk pindah ke posisi di mana larangan perjalanan akan diberlakukan terhadap seluruh non-resident, bukan warga Australia yang datang ke Australia, dan itu akan diberlakukan mulai pukul 21.00 malam besok (20/3)," ucap PM Morrison dalam pengumumannya.

Dia menuturkan bahwa dirinya telah berkonsultasi dengan PM Selandia Baru, Jacinda Ardern, soal larangan masuk untuk warga asing ini untuk menyelaraskan langkah-langkah kedua negara. PM Ardern sendiri telah mengumumkan larangan masuk untuk setiap warga negara asing di Selandia Baru pada Kamis (19/3) ini.

"Kami meyakini bahwa sekarang penting untuk mengambil langkah lebih lanjut dalam memastikan bahwa kita sekarang tidak akan lagi mengizinkan siapa pun (masuk), kecuali mereka adalah seorang resident atau warga negara atau anggota keluarga langsung dalam kasus-kasus itu, seperti yang diberlakukan dalam larangan perjalanan sebelumnya," sebut PM Morrison.

Cegah COVID-10, Brunei Larang Turis Negara Terjangkit Datang

Selain Singapura dan Malaysia, negara tetangga Brunei Darussalam juga kian tegas urusan keluar masuk ke negaranya. Khususnya untuk turis dari negara terjangkit.
Meningkatnya kasus COVID-19 di luar China memang membuat dunia resah, tak terkecuali Brunei Darussalam. Di awal bulan Maret ini, Brunei pun telah melarang turis dari negara terjangkit seperti Iran dan Italia (di luar China) untuk datang berkunjung seperti diberitakan media The Scoop.

Sedangkan untuk turis di luar negara terjangkit utama, diwajibkan untuk menjalani pemeriksaan ketika datang ke Brunei Darussalam. Hal itu juga berlaku untuk turis yang transit sekali pun.

Tak hanya itu, Pemerintah Brunei pun sangat membatasi baik warganya atau pemegang izin tinggal sementara untuk bepergian keluar negeri terhitung sejak Senin kemarin (16/3). Hal itu pun diungkapkan oleh Menkes Brunei, Dato Seri Setia Dr Mohd Isham bin Jaafar dalam pernyataan resminya seperti dikutip dari The Star.

"Siapa pun yang ingin bepergian harus menulis email ke travelapplication@jpm.gov.bn dengan jejak dokumen untuk mendapat izin dari kantor Perdana Menteri," ujar Isham.

Hingga saat ini, Brunei diketahui telah memiliki sekitar 68 orang yang terindikasi positif COVID-19 berdasarkan data dari situs pemantau Coronavirus COVID-19 John Hopkins.

Ini Tempat Wisata di Pattaya Selain Pantai

Sebagai kawasan wisata di Thailand, Pattaya memiliki berbagai objek wisata menarik yang patut dikunjungi.

Walaupun lebih dikenal dengan pantai nya yang eksotis dan lautan indah yang menjadi daya tarik wisatawan, terdapat beberapa tempat menarik yang bisa kamu kunjungi dalam satu hari di Pattaya.

Berikut rekomendasi tempat wisata yang bisa kamu kunjungi dan membuat liburanmu di Pattaya semakin berkesan.

1. Pattaya View Point
Merupakan tempat terbaik menikmati kawasan pantai Pattaya dari ketinggian. Waktu terbaik untuk berkunjung ke tempat ini adalah pagi hari saat matahari belum terlalu terik, atau di sore hari jelang matahari terbenam. Untuk menuju ke tempat ini disarankan untuk menyewa kendaraan, sebab kendaraan umum tidak melalui kawasan ini.

2. Big Bee Farm
Merupakan peternakan lebah, yang tidak hanya menjual aneka olahan lebah seperti madu dan propolis, namun pengunjung juga mendapat edukasi tentang berbagai jenis lebah. Uniknya, guide yang mendampingi dan petugas di tempat ini fasih berbahasa Indonesia.

3. Pattaya Gems Gallery
Sesuai dengan namanya, tempat ini menjual beraneka batu mulia yang sudah dibentuk menjadi perhiasan. Istimewanya, di awal kedatangan, pengunjung diajak untuk naik ke semacam wahana yang menunjukkan proses penambangan batu mulia sampai akhirnya menjadi aneka macam perhiasan yang indah.

4. Silver Lake Vine Yard
Adalah kebun anggur seluas 480 hektar. Untuk masuk ke kawasan ini tidak dikenakan biaya, kecuali jika pengunjung ingin berkeliling kawasan, baru akan dikenakan tiket masuk. Tersedia mobil shuttle bagi pengunjung yang akan berkeliling kebun anggur.

5. Laser Buddha
Tempat ini adalah patung sang Buddha berukuran besar yang diukir di sebuah bukit menggunakan teknologi laser. Bagi masyarakat sekitar, tempat ini disakralkan sebagai tempat ibadah.

Untuk Pertama Kalinya, Selandia Baru Tertutup untuk Turis Asing

Selandia Baru dan Australia merespons makin meluasnya penyebaran virus Corona. Mereka kompak menutup pintu untuk warga negara asing.
Larangan memasuki wilayah Australia bagi non warganegara dan residen dimulai pada Jumat pukul 21.00 waktu setempat. Pengumuman itu disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison di Canberra pada hari Kamis (19/3/2020).

Selandia Baru juga mengambil langkah serupa. Malah, Selandia Baru start lebih dulu, yakni mulai Kamis malam.

"Saya yakin ini langkah penting yang harus diambil. Saya sudah berkonsultasi dengan Perdana Menteri Selandia Baru untuk mengambil keputusan larangan ini," kata Morrison seperti dikutip 7news.com.

"Aturan ini memungkinkan selama 24 jam ke depan bagi orang-orang untuk membuat rencana lain, jika mereka berniat datang ke Australia," kata Morrison.

Morrison juga mengimbau agar warga Australia segera pulang dari traveling. Pemerintah Australia bekerja sama dengan Qantas untuk memfasilitasi kepulangan itu.

"Bagi warga negara Australia, tentu saja, mereka bisa kembali namun harus, seperti yang sudah dijalani, melakukan isolasi selama 14 hari setelah tiba di Australia lagi," dia menambahkan.

Langkah itu diambil Australia dengan berkaca kasus virus Corona yang muncul di Negeri Kanguru itu. Morrison bilang sejauh ini, 80 persen kasus virus Corona Covid-19 muncul pada orang yang baru pulang dari traveling di negara lain atau mereka yang kontak dengan traveler itu.

Sementara itu, Selandia Baru menutup negaranya dari orang asing mulai nanti malam pukul 23.59 waktu setempat. Ini menjadi kali pertama dalam sejarah Selandia Baru ditutup.

"Melindungi warga negara kami dari COVID-19 adalah prioritas nomor satu," kata Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardem.

Pemerintah Selandia Baru juga meminta warga yang pulang dari negara lain langsung mengisolasi diri selama 14 hari. Begitu pula bagi pasangan, wali sah atau anak-anak tanggungan yang kembali ke Selandia Baru harus mengisolasi diri dalam tempo 14 hari. Untuk anggota keluarga tak bisa datang sendiri ke Selandia Baru, namun harus bersama warga negara Selandia Baru.

Cegah COVID-10, Brunei Larang Turis Negara Terjangkit Datang

Selain Singapura dan Malaysia, negara tetangga Brunei Darussalam juga kian tegas urusan keluar masuk ke negaranya. Khususnya untuk turis dari negara terjangkit.
Meningkatnya kasus COVID-19 di luar China memang membuat dunia resah, tak terkecuali Brunei Darussalam. Di awal bulan Maret ini, Brunei pun telah melarang turis dari negara terjangkit seperti Iran dan Italia (di luar China) untuk datang berkunjung seperti diberitakan media The Scoop.

Sedangkan untuk turis di luar negara terjangkit utama, diwajibkan untuk menjalani pemeriksaan ketika datang ke Brunei Darussalam. Hal itu juga berlaku untuk turis yang transit sekali pun.

Tak hanya itu, Pemerintah Brunei pun sangat membatasi baik warganya atau pemegang izin tinggal sementara untuk bepergian keluar negeri terhitung sejak Senin kemarin (16/3). Hal itu pun diungkapkan oleh Menkes Brunei, Dato Seri Setia Dr Mohd Isham bin Jaafar dalam pernyataan resminya seperti dikutip dari The Star.

"Siapa pun yang ingin bepergian harus menulis email ke travelapplication@jpm.gov.bn dengan jejak dokumen untuk mendapat izin dari kantor Perdana Menteri," ujar Isham.

Hingga saat ini, Brunei diketahui telah memiliki sekitar 68 orang yang terindikasi positif COVID-19 berdasarkan data dari situs pemantau Coronavirus COVID-19 John Hopkins.

Catat Lur! Tempat Karaoke dan Wisata Pekalongan Tutup Mulai Hari Ini

 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan, mulai hari ini, Kamis (19/03/2020), mengimbau untuk meniadakan aktivitas di tempat-tempat kerumunan massa, termasuk tempat wisata, hiburan dan karaoke.
Imbauan itu merupakan implementasi dari keputusan Pemkab Pekalongan untuk mengantipasi wabah Corona. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pekalongan, Mukaromah Syakoer, menyampaikan hal tersebut usai mengikuti rapat koordinasi di Ruang Rapat Bupati Pekalongan, Kamis sore (19/03/2020).

"Hasil rapat tadi, mulai hari ini semua tempat hiburan untuk ditutup. Termasuk, di tempat hiburan karaoke, wisata dan lain sebagainya," ujar Mukaromah Syakoer saat ditemui detikcom.

Penutupan itu dilakukan hingga batas waktu yang ditentukan. Mukaromah juga mengatakan, bila membandel akan dilakukan tindakan tegas. "Satpol PP akan patroli memantau tempat-tempat itu, termasuk yang ada di Pantura," katanya.

Mukaromah juga menegaskan kembali bahwa penutupan ini juga berlaku untuk seluruh tempat wisata. "Semuanya diminta ditutup, perintah Pak Bupati," katanya.

"Kita menghimbau pada warga masyarakat, agar tidak mendatangi banyak kerumunan dulu, hingga waktu dinyatakan nyaman," tutupnya.

Untuk Pertama Kalinya, Selandia Baru Tertutup untuk Turis Asing

Selandia Baru dan Australia merespons makin meluasnya penyebaran virus Corona. Mereka kompak menutup pintu untuk warga negara asing.
Larangan memasuki wilayah Australia bagi non warganegara dan residen dimulai pada Jumat pukul 21.00 waktu setempat. Pengumuman itu disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison di Canberra pada hari Kamis (19/3/2020).

Selandia Baru juga mengambil langkah serupa. Malah, Selandia Baru start lebih dulu, yakni mulai Kamis malam.

"Saya yakin ini langkah penting yang harus diambil. Saya sudah berkonsultasi dengan Perdana Menteri Selandia Baru untuk mengambil keputusan larangan ini," kata Morrison seperti dikutip 7news.com.

"Aturan ini memungkinkan selama 24 jam ke depan bagi orang-orang untuk membuat rencana lain, jika mereka berniat datang ke Australia," kata Morrison.

Morrison juga mengimbau agar warga Australia segera pulang dari traveling. Pemerintah Australia bekerja sama dengan Qantas untuk memfasilitasi kepulangan itu.

"Bagi warga negara Australia, tentu saja, mereka bisa kembali namun harus, seperti yang sudah dijalani, melakukan isolasi selama 14 hari setelah tiba di Australia lagi," dia menambahkan.

Langkah itu diambil Australia dengan berkaca kasus virus Corona yang muncul di Negeri Kanguru itu. Morrison bilang sejauh ini, 80 persen kasus virus Corona Covid-19 muncul pada orang yang baru pulang dari traveling di negara lain atau mereka yang kontak dengan traveler itu.

Sementara itu, Selandia Baru menutup negaranya dari orang asing mulai nanti malam pukul 23.59 waktu setempat. Ini menjadi kali pertama dalam sejarah Selandia Baru ditutup.

"Melindungi warga negara kami dari COVID-19 adalah prioritas nomor satu," kata Perdana Menteri Selandia Baru, Jacinda Ardem.

Pemerintah Selandia Baru juga meminta warga yang pulang dari negara lain langsung mengisolasi diri selama 14 hari. Begitu pula bagi pasangan, wali sah atau anak-anak tanggungan yang kembali ke Selandia Baru harus mengisolasi diri dalam tempo 14 hari. Untuk anggota keluarga tak bisa datang sendiri ke Selandia Baru, namun harus bersama warga negara Selandia Baru.

Menyentuh! Cara Objek Wisata Jepang Melawan Diskriminasi

Bukan hanya di Indonesia, dunia pariwisata Jepang juga terguncang pasca merebaknya COVID-19. Namun, satu objek wisata Jepang ini menyuarakan anti-diskriminasi.
Pandemi COVID-19 tak hanya memakan banyak korban jiwa, tapi juga diskriminasi ras. Disebut berawal dari Wuhan, tak sedikit orang China di dunia yang kerap didiskreditkan perihal identitasnya terkait virus tersebut.

Melawan bentuk diskriminasi itu, objek wisata bernama Ninja Castle di Asakusa, Jepang, berusaha mengetuk hati traveler lewat sebuah pesan singkat. Dilihat detikcom, hal itu diketahui lewat unggahan Twitter pengguna bernama @MAD_adnap.

Dalam sebuah foto bergambar manekin dengan pakaian ninja, tampak juga sebuah pesan dalam bahasa Inggris yang ditujukan untuk wisatawan di tengah pandemi COVID-19.

"Kami menyambut semua orang, turis asing dan juga wisatawan China. Hal yang buruk adalah virus COVID-19, bukan Anda yang datang ke Jepang. Jadi datanglah dengan perasaan damai. Hilangkan diskriminasi karena COVID-19," tertanda Ninja Castle.


天晴れ富士 CHLOER ☆
@MAD_adnap
Saw that today and it warmed my heart 💗

Lihat gambar di Twitter
1.083
12.54 - 25 Feb 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
291 orang memperbincangkan tentang ini

Sontak, unggahan itu pun langsung viral dan mencuri perhatian warganet. Fotonya dibagikan kembali sebanyak 280 kali dan disukai oleh sekitar 1.000 warganet. Unggahan itu diketahui diunggah pertama kali pada 25 Februari lalu.

Di tengah pandemi COVID-19 dan diskriminasi ras yang kian masif, sejatinya pesan ini dapat mengingatkan traveler semua untuk berpikir lebih jernih. Bukan ras yang jadi masalah, melainkan diskriminasi dan virus itu sendiri.

Catat Lur! Tempat Karaoke dan Wisata Pekalongan Tutup Mulai Hari Ini

 Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pekalongan, mulai hari ini, Kamis (19/03/2020), mengimbau untuk meniadakan aktivitas di tempat-tempat kerumunan massa, termasuk tempat wisata, hiburan dan karaoke.
Imbauan itu merupakan implementasi dari keputusan Pemkab Pekalongan untuk mengantipasi wabah Corona. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pekalongan, Mukaromah Syakoer, menyampaikan hal tersebut usai mengikuti rapat koordinasi di Ruang Rapat Bupati Pekalongan, Kamis sore (19/03/2020).

"Hasil rapat tadi, mulai hari ini semua tempat hiburan untuk ditutup. Termasuk, di tempat hiburan karaoke, wisata dan lain sebagainya," ujar Mukaromah Syakoer saat ditemui detikcom.

Penutupan itu dilakukan hingga batas waktu yang ditentukan. Mukaromah juga mengatakan, bila membandel akan dilakukan tindakan tegas. "Satpol PP akan patroli memantau tempat-tempat itu, termasuk yang ada di Pantura," katanya.

Mukaromah juga menegaskan kembali bahwa penutupan ini juga berlaku untuk seluruh tempat wisata. "Semuanya diminta ditutup, perintah Pak Bupati," katanya.

"Kita menghimbau pada warga masyarakat, agar tidak mendatangi banyak kerumunan dulu, hingga waktu dinyatakan nyaman," tutupnya.

Untuk Pertama Kalinya, Selandia Baru Tertutup untuk Turis Asing

Selandia Baru dan Australia merespons makin meluasnya penyebaran virus Corona. Mereka kompak menutup pintu untuk warga negara asing.
Larangan memasuki wilayah Australia bagi non warganegara dan residen dimulai pada Jumat pukul 21.00 waktu setempat. Pengumuman itu disampaikan Perdana Menteri Scott Morrison di Canberra pada hari Kamis (19/3/2020).

Selandia Baru juga mengambil langkah serupa. Malah, Selandia Baru start lebih dulu, yakni mulai Kamis malam.

"Saya yakin ini langkah penting yang harus diambil. Saya sudah berkonsultasi dengan Perdana Menteri Selandia Baru untuk mengambil keputusan larangan ini," kata Morrison seperti dikutip 7news.com.

"Aturan ini memungkinkan selama 24 jam ke depan bagi orang-orang untuk membuat rencana lain, jika mereka berniat datang ke Australia," kata Morrison.

Morrison juga mengimbau agar warga Australia segera pulang dari traveling. Pemerintah Australia bekerja sama dengan Qantas untuk memfasilitasi kepulangan itu.

"Bagi warga negara Australia, tentu saja, mereka bisa kembali namun harus, seperti yang sudah dijalani, melakukan isolasi selama 14 hari setelah tiba di Australia lagi," dia menambahkan.

Ingat Dodol, Ingat Garut Dong

 Sering mendengar kata dodol Garut? Garut memang identik dengan dodol, sehingga tak afdol rasanya jika ke Garut tanpa membawa pangan legit dan manis ini.

Sudah menjadi kebiasaan banyak orang untu membawa oleh-oleh seusai berwisata kemana saja. Oleh-oleh yang dibawapun beraneka ragam, mulai dari kain khas suatu daerah, souvenir, kaos dan juga makanan. Saat berkunjung ke Garut ada juga oleh-oleh yang wajib dibawa yaitu dodol.

Dodol adalah makanan manis yang berbahan utama tepung ketan. Hampir semua daerah di Indonesia memiliki jenis makan ini, hanya mungkin ada perbedaan pada kemasan dan rasa manis serta campurannya.

Di Garut, dodol dikemas dalam bentuk kotak persegi panjang ukuran kecil dan agak keras. Rasanya pun selain rasa asli juga sudah terdapat banyak varian seperti durian, stroberi, kacang merah dan lain-lain. Saya sendiri lebih suka rasa original.

Salah satu kawasan yang menjual oleh-oleh khas garut ini berlokasi di Jalan Tarogong Garut. Sepanjang jalan di bagian kanan dan kiri terdapat toko-toko yang menjual dodol.

Selain dodol juga terdapat makanan lain yang tak kalah enak , seperti kerupuk kulit, coklat, aneka snack dan masih banyak lagi. Jika masuk ke salah satu toko maka selain membeli dodol biasanya penunjung juga membeli makanan lain yang dipajang pemilik toko sehingga menarik pembeli .

Dodol yang dijual di sini biasanya diberi harga perkilo dan pengunjung bisa membeli dengan memilih beberapa rasa dalam satu plastik. Praktis dan lengkap rasanya, karena ada banyak rasa biasaya pengunjung diperbolehkan mencicipi terlebih dahulu. Tapi ingat jangan banyak-banyak ya icip-icipnya.

Menyentuh! Cara Objek Wisata Jepang Melawan Diskriminasi

Bukan hanya di Indonesia, dunia pariwisata Jepang juga terguncang pasca merebaknya COVID-19. Namun, satu objek wisata Jepang ini menyuarakan anti-diskriminasi.
Pandemi COVID-19 tak hanya memakan banyak korban jiwa, tapi juga diskriminasi ras. Disebut berawal dari Wuhan, tak sedikit orang China di dunia yang kerap didiskreditkan perihal identitasnya terkait virus tersebut.

Melawan bentuk diskriminasi itu, objek wisata bernama Ninja Castle di Asakusa, Jepang, berusaha mengetuk hati traveler lewat sebuah pesan singkat. Dilihat detikcom, hal itu diketahui lewat unggahan Twitter pengguna bernama @MAD_adnap.

Dalam sebuah foto bergambar manekin dengan pakaian ninja, tampak juga sebuah pesan dalam bahasa Inggris yang ditujukan untuk wisatawan di tengah pandemi COVID-19.

"Kami menyambut semua orang, turis asing dan juga wisatawan China. Hal yang buruk adalah virus COVID-19, bukan Anda yang datang ke Jepang. Jadi datanglah dengan perasaan damai. Hilangkan diskriminasi karena COVID-19," tertanda Ninja Castle.


天晴れ富士 CHLOER ☆
@MAD_adnap
Saw that today and it warmed my heart 💗

Lihat gambar di Twitter
1.083
12.54 - 25 Feb 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
291 orang memperbincangkan tentang ini

Sontak, unggahan itu pun langsung viral dan mencuri perhatian warganet. Fotonya dibagikan kembali sebanyak 280 kali dan disukai oleh sekitar 1.000 warganet. Unggahan itu diketahui diunggah pertama kali pada 25 Februari lalu.

Di tengah pandemi COVID-19 dan diskriminasi ras yang kian masif, sejatinya pesan ini dapat mengingatkan traveler semua untuk berpikir lebih jernih. Bukan ras yang jadi masalah, melainkan diskriminasi dan virus itu sendiri.