Tak sedikit traveler yang liburan ke Pulau Pramuka saat weekend. Kalau mau liburan ke sana, mampir dulu ke dermaga ini.
Pulau Pramuka merupakan salah satu destinasi yang ramai dikunjungi traveler di antara pulau-pulau lainnya di Kepulauan Seribu. Selain indah dengan pemandangan laut dan pantainya, di pulau ini juga terdapat Taman Nasional Kepulauan Seribu dan penangkaran pelestarian penyu. Beruntungnya, saat ini sudah ada pilihan transportasi menuju atau dari Pulau Pramuka.
Menuju atau dari Pulau Pramuka bisa ditempuh dengan dua cara jika traveler berangkat atau kembali ke Kota Jakarta. Pilihan pertama yakni naik kapal motor reguler dari Dermaga Muara Angke, Jakarta. Kapal motor reguler ini membutuhkan waktu 3 jam untuk mencapai Pulau Pramuka dan sebaliknya. Namun, ada pilihan lainnya jika traveler ingin mencapai atau kembali lebih cepat yakni hanya 1 jam!
Traveler dapat menggunakan kapal cepat yang berangkat dan kembali ke Dermaga Marina Ancol, Jakarta. Kapal-kapal cepat ini dilengkapi dengan lima hingga enam mesin motor sehingga memungkinkannya dapat sampai ke tujuan hanya dalam 1 jam saja.
Traveler cukup mengunjungi website operator penyedia layanan kapal cepat dan menghubungi kontaknya untuk mendaftarkan diri sebagai penumpang. Traveler cukup merogoh kocek Rp 135 ribu saat hari biasa atau weekday dan Rp 160 ribu saat akhir pekan atau hari libur.
Setiap harinya hanya ada satu kali perjalanan kapal cepat menuju dan dari Pulau Pramuka. Dari Marina Ancol berangkat pukul 8 pagi, dan dari Pulau Pramuka berangkat pukul 3 sore. Pastikan traveler sudah stand by sejam sebelumnya agar tidak perlu terburu-buru karena 30 menit sebelum keberangkatan kapal, semua penumpang dan barang harus sudah boarding.
Kapal cepat ini melaju sangat kencang membelah tiap ombak yang dilaluinya. Berkat lima hingga enam mesin motor, nakhoda nyaris tidak pernah merendahkan kecepatan dan saat-saat menerjang ombak ini pun memberikan sensasi tersendiri dan memicu adrenalin sehingga tak jarang penumpang yang duduk di lantai atas kapal akan berdiri dan memandang lautan di depan untuk menyaksikan bagaimana kapal cepat menerjang ombak.
Traveler jangan terlalu berharap dapat tidur nyenyak saat menaiki kapal ini, karena goncangan saat menerjang ombak dalam kecepatan cukup tinggi sangatlah terasa. Ini jauh berbeda jika traveler naik kapal reguler yang membutuhkan tiga jam perjalanan. Traveler masih dapat tidur dengan nyenyaknya.
Satu tips untuk traveler jika akan pulang dari Pulau Pramuka ke Marina Ancol saat terik matahari dan ingin duduk dilantai atas kapal, yakni pilihlah tempat duduk di sisi kiri kapal karena ini menjadi posisi terbaik karena kita tidak terkena silau dan panas matahari.
Siapkan juga handuk kecil karena jika kapal menerjang ombak yang cukup besar, air pecahan ombak akan sampai ke atas kapal dan bisa saja merembes ke dalam. Tak perlu panik karena hal begini memang wajar dan bahkan memberikan keseruan tersendiri.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar