Kawasan Kotagede di Yogyakarta terkenal akan kerajinan peraknya. Di sana juga ada Masjid Perak yang bisa jadi rekomendasi bagi para pemudik.
Dari depan gang terlihat bangunan berwarna putih dengan tulisan berwarna perak besar, Masjid Perak Kotagede. Letak masjid ini di Jalan Mandakaran no 51, Kampung Trunojayan, Kelurahan Prenggan, Kecamatan Kotagede, Yogyakarta.
Berbeda dengan masjid yang umumnya terletak di pinggir jalan sehingga mudah terlihat, Masjid Perak ini agak masuk ke dalam gang. Saat kita melewati gang baru nampak bangunannya berada agak ke dalam.
Penasaran dengan namanya, kenapa dinamakan Masjid Perak? Selain karena masjid dibangun pada saat industri perak di kawasan ini sedang dalam masa kejayaan, dana pembangunan masjid juga berasal dari sumbangan para pengusaha perak.
Nama perak juga berasal dari kata Firoq yang berarti pemisah. Ya Masjid Perak dijadikan lambang kebebasan dan pemisahan umat dari kekotoran dan kebekuan berpikir pada masa lampau.
Masjid ini juga merupakan salah satu masjid tertua di kawasan Kotagede yang dibangun pada tahun 1938-1939. Mulai digunakan pada tahun 1940 dan sempat direnovasi total akibat gempa bumi pada tahun 2006 karena mengalami kerusakan cukup parah.
Ruang utama masjid berupa bujursangkar dengan luas 100m2 dengan atap berbentuk joglo yang memiliki 4 tiang penyangga berbentuk bulat dengan tembok yang membatasi serambi bagian utara dan selatan. Serambi masjid beratap limasan dengan jendela besar di bagian barat baik di sebelah kiri maupun kanan.
Mimbar di masjid ini sudah ada sejak masjid pertama kali berdiri, bahkan lebih awal dari adanya masjid ini. Karena sebelumnya mimbar ini adalah kepunyaan masjid gede Mataram yang terletak tak jauh dari Masjid Perak.
Tahun Ini Nggak Mudik? Ajak Keluarga Liburan ke Sini
Hari Raya Lebaran adalah momen yang ditunggu-tunggu bagi kebanyakan orang di Indonesia untuk pulang ke kampung halaman alias mudik. Namun tidak semua orang bisa atau memilih untuk tidak mudik tahun ini. Apakah kamu salah satunya?
Walaupun tidak mudik, kamu dan keluarga tetap bisa menghibur diri dengan liburan di tempat tinggal saat ini atau disebut dengan staycation. Sebagai gantinya, kamu layak untuk beberapa hari berwisata atau memanjakan dirimu di destinasi wisata di kotamu.
Sebagai referensi, kamu bisa memanfaatkan aplikasi maupun situs pencarian Wego.co.id/hotel. Di Wego, kamu bisa menentukan hotel atau penginapan berdasarkan daerah atau kawasan tertentu, misalnya Ancol atau Senayan untuk Jakarta sehingga memudahkan pencarian penginapan sesuai kebutuhan liburan.
Nah buat warga Jakarta yang tahun ini nggak mudik, berikut ini rekomendasi penginapan atau hotel yang dekat dengan tempat wisata.
Menikmati Pantai dan Kota Tua dari Mercure Convention Centre Ancol
Menghabiskan waktu berlibur singkat di Jakarta bisa dilakukan di dekat area pantai. Ada banyak hal yang bisa dilakukan. Mulai dari melihat sunset, seru-seruan di Taman Impian Jaya Ancol, menikmati malam di Love Bridge Ancol, atau bahkan jalan-jalan sore di kawasan Kota Tua.
Untuk menikmati kegiatan seru itu kamu bisa memilih penginapan yang dekat dengan Ancol, misalnya di Mercure Convention Centre Ancol. Selain dekat dengan berbagai objek wisata, hotel ini juga adalah hotel bintang 4 yang sudah dilengkapi berbagai fasilitas seperti spa dan kolam renang luar ruangan.
Menginap Hemat Dekat Monas di Ibis Budget Jakarta Tanah Abang
Hotel dengan biaya inap yang hemat selalu menjadi pilihan wisatawan yang irit biaya. Jika kamu salah satu wisatawan yang senang berhemat namun tetap ingin dekat dengan daerah wisata, Ibis Budget Jakarta Tanah Abang bisa jadi pilihannya. Fasilitasnya pun cukup lengkap, mulai dari Wi-Fi hingga AC cukup buat bersantai-santai di kamar.
Tempat wisata di sekitar hotel ini yang paling terkenal dan semua orang pasti tahu adalah Monas. Naik ke atas Monas dan melihat Jakarta dari ketinggian pada siang hari benar-benar seru. Selain itu, bisa ajak anak-anak mengunjungi Museum Nasional dan Perpustakaan Nasional yang letaknya tak jauh dari Monas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar