Setelah diperkenalkan September lalu, Lenovo ThinkPad X1 Fold tiba di Indonesia. Hadir dengan layar lipat, berapa harganya?
Sebelum menjawab pertanyaan itu, kita bahas dulu spesifikasi yang dimiliki Lenovo ThinkPad X1 Fold.
Laptop ini hadir dengan layar Flexible QXGA OLED 13,3 inch. Begitu layar ThinkPad X1 Fold dilipat, masing-masing punya ukuran 9,6 inch. Lenovo menyediakan beberapa skenario penggunaan.
Dijelaskan Azis Wonosari, Client Solution Architect Lenovo Indonesia, skenario pertama ThinkPad X1 Fold didirikan dengan bantuan kickstand di bagian belakang, kemudian dikombinasikan keyboard eksternal yang terhubung lewat Bluetooth.
Kedua, ThinkPad X1 Fold dilipat sebagian layaknya laptop pada umumnya. Nantinya secara otomatis layar bagian bawah akan berubah menjadi keyboard virtual.
"Dapat pula menggunakan ekternal Bluetooth keyboard. Keyboard bakal secara otomatis terisi daya ketika diletakkan di atas layar (bawah),"terang Azis.
Masih dalam mode terlipat layaknya laptop, layar bagian bawah digunakan untuk melakukan pencatatan menggunakan Lenovo Mod Pen. Ini sangat berguna ketika kita mengikuti Webinar sembari melakukan pencatatan.
Skenario lainnya dilipat seperti buku. Sehingga pengguna dapat menjalankan beberapa aplikasi dengan dua layar.
"Jadi pengguna bisa membuka dua aplikasi bersamaan. Satu di layar kanan, satu lagi di kiri. Memudahkan saat ingin membandingkan dua informasi yang berbeda,"kata Azis.
Terkait durabilitas perangkat layar lipat, Lenovo menyebut ThinkPad X1 Fold dirancang khusus, baik dari sisi layar maupun engsel. Sehingga perangkat ini punya ketahanan yang sangat baik.
Dalam pengujian yang telah dilakukan, engsel ThinkPad X1 Fold bertahan hingga 30 ribu kali. Ini setara dengan 4 -5 tahun penggunaan.
"Laptop ini sudah melalui tes MILL Spek Test 810 H,"ujar Azis.
Beralih ke dapur pacunya, Lenovo mentenagainya dengan prosesor Intel Core generasi 11 dan Intel Hybrid Technology.
https://nonton08.com/movies/the-poet-3/
Klarifikasi Chess.com Soal Blokir Dadang Subur Usai Lawan GothamChess
Gamer catur Dadang Subur alias Dewa_Kipas sudah berdamai dengan Levy Rozman alias GothamChess usai tanding catur online yang kontroversial. Chess.com pun buka suara.
Dadang Subur, bapak berusia 60 tahun asal Bandung, berhasil mengalahkan master catur internasional Levy Rozman atau dikenal GothamChess di adu catur online. Setelah mengalahkan GothamChess, akun miliknya Dewa_Kipas mendapat hukuman banned dari pihak chess.com.
Awalnya hukuman banned terjadi karena laporan yang dilakukan oleh penggemar GothamChess yang tidak terima idola mereka dikalahkan. Dadang dituduh berbuat curang.
Akhirnya, klarifikasi chess.com terkait kejadian tersebut disampaikan mereka di Twitter. Mereka menegaskan tidak pernah menutup akun berdasarkan jumlah laporan baik dari GothamChess atau dari komunitas manapun.
"Kami tidak pernah menutup akun hanya berdasarkan jumlah laporan baik dari @GothamChess atau dari komunitas lain. Semua penutupan akun dilakukan oleh tim fair play yang ditinjau secara cermat dengan mengacu pada kebijakan fair play kami," ujar chess.com dari akun Twitter-nya saat dilihat detikINET, Kamis (4/3/2021).
Mengutip dari situs chess.com, penutupan akun dilakukan berdasarkan sistem. Mereka telah membuat sistem yang dapat mendeteksi kecurangan berdasarkan sejumlah faktor dan menutup akun tertuduh sesuai sistem.
Postingan chess.com di Twitter terkait sistem banned yang mereka lakukan kepada Dadang mendapatkan komentar dari warganet. Banyak komentar yang mendukung Dewa Kipas.
