Silih berganti, musibah datang di awal tahun ini. Gempa bumi terjadi di Sulawesi Barat (Sulbar), dan banjir melanda Kalimantan Selatan (Kalsel).
Beban berat tengah dihadapi para pengungsi. Karenanya, TRANSMEDIA dan CT ARSA Foundation membuka dompet amal untuk menampung semangat saling berbagi.
Bantuan donasi bisa disalurkan melalui rekening DOMPET AMAL TRANSMEDIA
Bank Mega: 01 074 00 11 111 889
Bank Mega Syariah: 10 000 100 100 100 4
Bank BNI: 70 123 70 321
Bank BCA: 375 0500 888
Bank Mandiri: 127 0000 2 7777 0
Bank BRI: 034 10 100 1617 301
Sekecil apapun bantuan Anda, jika dilakukan bersama akan mampu membuat Indonesia kembali pulih.
Berikut jumlah donasi yang sudah masuk per 1 Februari 2021:
Bank Mega : 124,197,614.00
Mega Syariah : 12,981,596.75
BNI : 90,858,459.00
BCA : 206,502,594.00
BRI : 67,541,685.00
Mandiri : 89,309,219.26
TOTAL PENERIMAAN : 591,391,168.01
https://tendabiru21.net/movies/house-husbands-erotic-outdoor-life/
Gegara Satu Kasus Lokal COVID-19, Dua Juta Warga Australia Di-lockdown!
Sekitar dua juta warga Perth, Australia, akan menjalani karantina wilayah atau lockdown selama lima hari setelah otoritas kesehatan menemukan satu kasus penularan COVID-19 lokal.
Warga yang positif diketahui adalah seorang penjaga keamanan di sebuah hotel yang digunakan untuk mengkarantina orang-orang yang kembali dari luar negeri.
Pemerintah negara bagian mengatakan 66 orang telah dinyatakan sebagai kontak dekat dari penjaga tersebut. Beruntung tidak ada dari mereka yang positif terinfeksi COVID-19.
Menurut laporan, pria itu tertular virus Corona dari seorang pengunjung hotel yang dikarantina di kota terbesar keempat di Australia itu. Diperkirakan pengunjung itu tertular virus varian Inggris.
"Total 13 kontak dekat sekarang telah dites negatif dan dari 11 kontak berisiko tinggi itu telah dipindahkan ke karantina hotel sebagai tindakan pencegahan ekstra," kata Perdana Menteri negara bagian Australia Barat Mark McGowan kepada wartawan di Perth, dikutip dari Reuters.
Kasus ini menjadikan Australia gagal mempertahankan pencapaiannya dua pekan tanpa penularan lokal COVID-19. Bagian negara Australia Barat selama ini dikenal sangat tegas dalam penanganan COVID-19.
Jokowi Sebut PPKM Tak Efektif, Ini Laporan Satgas COVID-19
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tidak efektif mengatasi penyebaran COVID-19 di Indonesia. Menurut Jokowi ini karena penerapan PPKM di sebagian daerah Jawa dan Bali tidak tegas.
"Saya ingin menyampaikan mengenai yang berkaitan dengan PPKM, tanggal 11-25 Januari, kita harus ngomong apa adanya, ini tidak efektif," kata Jokowi dalam video rapat terbatas yang diunggah akun Sekretariat Presiden di Youtube pada hari Minggu (31/1/2021).
Satgas Penanganan COVID-19 sebelumnya melaporkan data perkembangan COVID-19 di daerah yang melaksanakan PPKM. Data tersebut kemudian dibandingkan dengan data dari daerah yang tidak melaksanakan PPKM.
Ketua Bidang Data dan Teknologi Informasi Satgas Penanganan COVID-19,Dr Dewi Nur Aisyah, melaporkan kondisi di daerah memang secara umum memburuk. Namun daerah yang melaksanakan PPKM, laju kasus aktif COVID-19 bisa lebih lambat dan kasus sembuhnya menurun lebih sedikit.
"Kita coba di Bali rata-ratanya dari kabupaten kota yang melaksanakan PPKM terjadi penurunan angka kesembuhan minus 4,18 persen. Sedangkan yang tidak melaksanakan PPKM rata-rata terjadi penurunan angka kesembuhan minus 5,13 persen," kata Dewi dalam konferensi pers yang disiarkan BNPB pekan lalu.
"Di Banten juga sama. Kita sebenarnya ingin tren (kesembuhan -red) naik... Tapi di sini kondisinya ternyata masih menurun, tapi penurunan yang terjadi di wilayah PPKM minus 4,42 persen sedangkan yang di non-PPKM minus 7,71," lanjutnya.