Meluasnya persebaran virus corona COVID-19 di Indonesia membuat produk hand sanitizer laku keras. Tidak perlu cemas jika tidak kebagian, ada banyak cara membuat hand sanitizer sederhana.
Bahkan tanpa hand sanitizer, cuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 20-30 detik sebenarnya lebih efektif membasmi kuman. Tapi memang harus diakui, hand sanitizer memang lebih praktis dan bisa dibawa ke mana-mana.
Bagi yang ingin membuat hand sanitizer sendiri, berikut ini beberapa cara yang bisa dicoba.
CARA 1:
(Dibagikan oleh Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia/LIPI)
Bahan-bahan yang digunakan:
Air (50 ml)
Karbomer (1 sendok teh)
Etanol (etil alkohol) 95 persen (200 ml)
Propylene glycol (33 ml)
Triethanolamine (3 tetes)
Peralatan yang dibutuhkan:
Bekker glass atau panci
Pengaduk
Kompor
Cara membuat:
Campur air sebagai pelarut dengan propilen glikol sebagai pengembang.
Aduk sambil masukkan karbomer sebagai pengental, sambil dipanaskan dengan suhu 90 derajat celcius.
Butuh waktu sekitar 20 menit sampai semua bahan terlarut sempurna.
Teteskan trietanolamin sebagai pembentuk gel. Saat gel sudah terbentuk, kompor dimatikan.
Tambahkan etanol 95 persen sebagai antiseptik TANPA pemanasan. Pastikan tidak ada api saat mencampur etanol karena bahan ini mudah terbakar.
Aduk selama kurang lebih 15 menit.
Hand sanitizer dengan kadar ethanol 63 persen siap digunakan.
Baca juga: Begini Cara Pembuatan Hand Sanitizer Sendiri
Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar membuat hand sanitizer sendiri.Mahasiswa Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar membuat hand sanitizer sendiri. Foto: Ibnu Munsir/detikHealth
CARA 2
(Dibagikan oleh Fakultas Farmasi Universitas Surabaya/Ubaya)
Bahan-bahan yang dibutuhkan:
Lidah buaya
Alkohol konsentrat 70 persen
Glycerol
Cara membuat:
Kupas lidah buaya, cuci dengan air mengalir untuk menghilangkan lendir. Blender dengan air, lalu saring dan ambil airnya.
Tambahkan air, alkohol sebagai antiseptik dan glycerol sebagai pelembap.
Baca juga: Ini Cara Mudah Membuat Hand Sanitizer Ala Kampus Ubaya
CARA 3
(Dibagikan oleh Fakultas Teknologi Industri Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar)
Bahan-bahan yang digunakan:
Alkohol 70 persen
Aloevera atau lidah buaya
Essential oil
Cara membuat:
Campur alkohol dengan lidah buaya
Tambahkan ekstrak kulit jeruk dan essensial oil sebagai pewangi.
Mengenal Kapal Induk II China, Proyek Siaga Perang XI Jinping
China secara resmi telah menugaskan kapal induk buatan dalam negeri, yakni Shandong. Kapal itu dikabarkan merupakan proyek ambisius Presiden China Xi Jinping.
Shandong diketahui akan masuk ke dalam Angkatan Laut Pembebasan Rakyat. Shandong adalah kapal induk yang menggunakan tenaga konvensional, bukan tenaga nuklir sebagaimana yang mencuat beberapa waktu lalu.
Melansir CNN, Shandong adalah kapal induk kedua China. Kapal induk pertama China, yakni Liaoning adalah kapal era Soviet yang dibeli dari pemerintah Ukraina pada 1998.
Liaoning dan Shandong diketahui menggunakan jalur lompat ski (agak menjulang ke atas) di ujung dek penerbangan untuk meluncurkan pesawat. Teknologi itu dinilai relatif lebih tua dibandingkan dengan teknologi 'ketapel' yang disukai Angkatan Laut Amerika Serikat.
Pesawat yang diluncurkan teknologi ketapel diklaim dapat mengudara dengan lebih cepat dengan jumlah bahan bakar dan amunisi yang lebih besar. Sedangkan model lompatan ski pada kapal induk China membuat pesawat mengandalkan kekuatan mereka sendiri saat lepas landas.
Sebelum diberi nama oleh Xi, Shandong hanya dikenal sebagai Tipe 001A. Shandong dan Liaoning dinamai berdasarkan provinsi pesisir yang dekat dengan Beijing.
Pakar Griffith Asia Institute, Peter Layton mengatakan Liaoning dimaksudkan untuk bertindak sebagai lebih dari kapal pelatihan. Sedangkan Shandong kemungkinan akan dikerahkan dalam misi tempur.
Melansir Straits Times, Shandong telah memulai uji coba laut tahun lalu dari pangkalannya di pelabuhan utara Dalian, tempat kapal itu dibangun. Bahkan, Shandong sempat berlayar melalui Selat Taiwan yang sensitif dalam perjalanannya menuju latihan rutin di Laut Cina Selatan.
https://indomovie28.com/director/kojiro-hashimoto/