Jumat, 01 Mei 2020

Ini Kata Presiden Asosiasi Pramugari di Tengah COVID-19

Pandemi COVID-19 telah membuat pola interaksi berubah, tak terkecuali di lingkungan pramugari. Berikut penjelasan dari Presiden Asosiasi Pramugari.
Di kalangan pramugari global, pandemi corona turut mengubah pola interaksi antara pramugari dan penumpang. Hal-hal yang dulu tidak dilakukan, kini diadakan untuk mengikuti perkembangan di tengah corona.

Hal itu pun turut menjadi perhatian oleh Presiden Asosiasi Pramugari AS, Sara Nelson dalam sesi tanya jawab televisi Today. Dikumpulkan detikcom dari berbagai sumber, Jumat (1/5/2020), sesi bertajuk 'masa depan industri penerbangan' itu turut membahas kondisi di lapangan kini.

Seperti diketahui, pandemi corona memaksa para pramugari harus lebih ekstra ketat. Tak hanya dari sisi pramugari, partisipasi para penumpang juga sangat penting untuk memutus rantai penyakit itu.

"Apabila Anda memakai pelindung wajah ketika bepergian itu tentu akan membuat kita semua merasa lebih aman. Hal itu disertai dengan social distancing dan rajin cuci tangan, juga imbauan bagi para penumpang seputar hal apa yang akan memuat mereka merasa aman," ujar Sara.

Sara yang merupakan pramugari dari maskapai AS United Airlines tentu paham benar akan kondisi yang dihadapi rekan-rekannya. Ia pun mengimbau para calon penumpang untuk ikut berkontribusi membantu mereka dengan menggunakan masker dan mengikuti prosedur keamanan berlaku.

"Kami meminta penumpang untuk memakai masker. Kita menginginkan industri untuk kembali sehat, tapi hal itu akan menuntut kepercayaan publik yang hanya bisa terjadi apabila COVID-19 berhasil dikendalikan," ujar Sara.

Di Amerika, pihak Pemerintah memang belum mewajibkan penumpang pesawat untuk mengenakan masker demi keamanan. Adapun sejumlah maskapai seperti JetBlue telah menerapkan protokoler tersebut.

"Maskapai JetBlue telah meminta penumpang menggunakan masker sejak Senin. Padahal seharusnya anjuran itu datang dari pemerintah. Hal itu memberi kepercayaan diri dan keamanan bagi pramugari dan penumpang pesawat. Saya pun mengimbau agar maskapai lain mengikuti langkah tersebut," tutup Sara.

Di Asia, protokoler keamanan tersebut malah lebih dulu dilakukan. Maskapai bujet AirAsia misalnya, telah menghadirkan seragam pramugari terbaru lengkap dengan APD bagi anak perusahaannya di Filipina.

Seragam terbaru awak kabin yang dirilis pada Senin (27/4/2020) itu meliputi pelindung, masker medis, sarung tangan, dan boiler suit seperti diberitakan media Channel News Asia.

Apabila pandemi corona tak kunjung usai, ada kemungkinan kalau nantinya seluruh seragam pramugari akan didesain tak ubahnya dengan petugas medis. Begitu juga dengan aturan wajib memakai masker bagi penumpang demi kebaikan bersama.

Thailand Buka Kembali 14 Bandara untuk Layani 32 Rute Domestik

Seiring dengan aktivitas masyarakat yang kembali normal, pemerintah Thailand mengumumkan pengoperasian kembali 14 bandara di negara tersebut. Mulai awal Mei, akan ada 32 rute penerbangan domestik yang diizinkan beroperasi di bawah pengawasan Departemen Bandara.
Dengan adanya jadwal penerbangan terbatas ini, diperkirakan bandara-bandara itu akan menerima 3.000 penumpang setiap hari. Jumlah ini jauh dari kondisi normal sebelum pandemi Corona dimana Thailand melayani sekitar 40.000 penumpang domestik per hari.

Sebagian besar bandara yang akan dibuka ini terletak di provinsi yang temuan kasus Corona rendah akhir-akhir ini dan yang telah mencabut aturan pembatasan, seperti Bandara Nakhon Si Thammarat dan Udon Thani.

Dilansir dari The Thaiger, Direktur Jenderal Departemen Bandara, Tawee Gasisam-ang menjelaskan adanya panduan ketat di semua bandara yang akan dibuka kembali. Nantinya mesin bagasi akan didisinfektan, adanya partisi di konter check-in untuk memisahkan staf dengan penumpang, tempat duduk bandara diatur ulang, dan semua penumpang akan diukur suhu tubuhnya.

Sementara itu, maskapai Thai Airways International telah mengklarifikasi rumor yang mengatakan maskapainya akan menangguhkan layanan selama empat bulan setelah akhir Mei. Wakil Presiden Eksekutif Thai Aiwarys, Soradej Namruangsri menegaskan akan segera melanjutkan penerbangan internasional setelah situasi COVID-19 membaik.

Di samping itu, Manajer Umum Bandara Internasional Don Mueang mengharapkan banyak penumpang yang akan bepergian selama liburan panjang di bulan Mei. Setidaknya ada empat hari libur nasional di Thailand selama bulan Mei.

"Penumpang yang demam atau tidak mengenakan masker, tidak akan diizinkan masuk ke terminal dan antrean telah ditandai dimana penumpang menjaga jarak 1 meter satu sama lain baik ketika mengantre tiket, pemeriksaan bagasi, atau naik ke pesawat," ungkapnya.

Petisi #InvestigateBillGates Gencar di Medsos, Kenapa?

Co-founder Microsoft Bill Gates sering bicara tentang vaksin dan hal lainnya terkait virus Corona. Siapa sangka, hal ini membawanya kepada petisi investigasi dirinya yang telah didukung lebih dari 462 ribu orang melalui We the People di situs White House.
#InvestigateBillGates juga bergaung di media sosial Twitter. Kebanyakan menuliskan kecurigaan mereka kepada suami dari Melinda Gates ini.


Misty
@chief_misty
#InvestigateBillGates Well isn't this interesting? All those saying Bill Gates is a great guy...maybe you should reconsider! unbelievable! He's been telling you for years what his plan was! Go ahead MSM and tell us we are wrong again...Snopes? Where ya at? https://twitter.com/Danny_WestUp/status/1255734842689417216 …

Lefty
@Danny_WestUp
George magazine Bill Gates telling JFK JR about population control and lung attracting virus

Lihat gambar di TwitterLihat gambar di TwitterLihat gambar di TwitterLihat gambar di Twitter
4
12.57 - 30 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
Lihat Tweet Misty lainnya


Gates Foundation
@gatesfoundation
 · 28 Apr 2020
Developing a vaccine against #COVID19 is among the first steps to a solution.

Distributing the vaccine safely, effectively, and equitably must be one of the next. https://gates.ly/2VKVZ6G 


A COVID-19 vaccine might be ready within 18 months. But what happens then?
The countdown to a COVID-19 vaccine has begun. Countries and organizations need to start preparing supply chains now to ensure equitable vaccine distribution.

gatesfoundation.org

IzzoNdiaye
@IzzoNdiaye
Your foundation should be under investigation. Your race on making a vaccin is strictly guided in making more money for yourself and for the pharmaceutical company that you invested in .Greedy, Selfish, and no moral what’s so ever . #investigatebillgates #stayinyourlanebillgates

3
10.57 - 29 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
Lihat Tweet IzzoNdiaye lainnya


Truth and Justice
@TruthAJustice
1. Bill Gates thinks the world is overpopulated and he wants to reduce the number of people.

2. Bill Gates is NOT a doctor.

3. I don‘t trust Bill Gates and I don’t want his vaccine. #InvestigateBillGates #ArrestBillGates #COVID19 #vaccine https://twitter.com/business/status/1254492200660058113 …

Bloomberg
@business
Bill Gates’s coronavirus vaccine could be ready in 12 months https://trib.al/gzM0fWK 

4
19.32 - 27 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
Lihat Tweet Truth and Justice lainnya

Baca juga:
Bill Gates Sindir Donald Trump Usul Suntik Disinfektan
Kendati demikian, banyak juga yang memilih untuk melihat situasi lebih dalam dan tidak mencampuradukan antara politik dengan pandemi yang tengah berlangsung. Beberapa menuliskan komentar netral atau opini pribadinya masing-masing soal polemik ini.


FE
@fishbowlteory
Teory Conspiracy punya panggung sendiri, kalo anda percaya silahkan jadikan ini diskusi dengan sekitar anda, kalo ngga percaya lebih baik diam #BillGates

15.33 - 30 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
Lihat Tweet FE lainnya


مَرْوَى
@mer_rashed
It hurts me as #BillGates was one of my role models when i was young ......

14.54 - 30 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
Lihat Tweet مَرْوَى lainnya


Asumsi
@asumsico
Nasib jadi Bill Gates: ngasih peringatan wabah jauh-jauh hari, ikut maju ngembangin vaksin, eh ujung-ujungnya dijadiin bahan konspirasi.

Video terlekat
26,4 rb
11.07 - 30 Apr 2020
Info dan privasi Iklan Twitter
14,5 rb orang memperbincangkan tentang ini

Petisi untuk menginvestigasi Bill Gates dan yayasannya.
Petisi untuk menginvestigasi Bill Gates dan yayasannya. Foto: Tangkapan layar detikINET
Semua bermula dari ramalan Bill Gates yang jadi nyata. Gates telah mewanti-wanti akan datangnya pandemi virus yang mampu membuat dunia lumpuh lebih parah dari serangan misil. Dia mengatakan itu di acara TED Talk yang digelar 2015.

"Jika ada sesuatu yang dapat membunuh lebih dari 10 juta orang dalam satu dekade mendatang, kemungkinan besar itu adalah virus yang sangat menular. Bukan rudal, melainkan mikroba," ujarnya.